Peneliti menemukan bahwa mereka yang minum 2 cangkir kopi atau lebih dalam sehari memiliki risiko kanker paru-paru 41 persen lebih tinggi.
Spesifiknya, angka ini merujuk pada para peserta yang bukan perokok.
Sementara mereka yang bukan perokok tapi rutin minum 2 cangkir teh atau lebih dalam sehari juga mengalami peningkatan risiko kanker paru hingga 37 persen.
Risiko ini tidak berubah secara signifikan walau ada perbedaan pada jenis kopi yang diminum, seperti kopi non-kafein.
Mengejutkannya, kopi tanpa kafein justru meningkatkan risiko kanker paru 15 persen lebih tinggi dari kopi biasa.
Namun masih dibutuhkan penelitian lanjutan untuk mengetahui lebih pasti tentang hubungan kopi dengan kanker paru.
Sebab secara garis besar sebenarnya kopi juga memiliki kaitan menurunkan risiko beberapa jenis kanker, seperti kanker payudara dan tumor otak.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | Instagram,Kompas.com,Livescience,Nakita.id |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR