Sebaliknya, mereka justu membawanya pulang dan merawatnya sendiri.
Kisah tragis Kachan, dengan cepat menjadi viral dan menyentuh jutaan orang di seluruh dunia, tak sedikit mereka menawarkan bantuan finansial.
Namun, masalah donor ginjal yang cocok dan masih menjadi pertimbangan, juga kasus ini membawa masalah perempuan India ke pusat perhatian.
Menurut laporan hampir kebanyakan orang India menginginkan anak seorang laki-laki karena bisa bekerja untuk keluarga serta mahar pernikahan yang murah.
Beberapa waktu lalu India menetapkan zona merah dimana 132 desa selama 3 bulan tidak melahirkan bayi perempuan satupun, diduga mereka melakukan aborsi selektif. Kasus itu menunjukkan betapa terkucilnya perempuan di mata orang India.
Baca Juga: 11 Tahun Menjanda, Yuni Shara Jual Wajan Anti Lengket untuk Tambahan Biaya Hidup
(Artikel ini telah tayang di Intisari.grid.id dengan judul "Ginjal Gadis Ini 'Hancur', Namun Orang Tuanya Justru Menolak Sumbangkan Ginjal, 'Hanya' karena Dia Perempuan")
Source | : | intisari |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR