Sebagian orangtua melakukan hal tersebut demi menerapkan disiplin dan ketepatan waktu si Kecil, tapi itu juga bisa membatasi.
Tak hanya anak, bahkan orangtua juga sering mengeluh tak ada waktu karena sudah menjadwal kegiatan mereka setiap harinya.
Tapi bagi individu yang memiliki gangguan kecemasan, menyusun jadwal bisa membuat kondisi emosional jadi lebih sensitif.
Contoh, saat ada jadwal berangkat les, anak-anak cenderung lebih 'rewel' ketika mendekati jam-jam tersebut.
Pengalaman mengesankan justru diceritakan oleh Hannah Grieco ketika memutuskan untuk mengurangi jadwal anak-anak agar mereka lebih bebas.
Baca Juga: #LovingNotLabelling Daripada Memarahi, Sadari Pentingnya Membiarkan Si Kecil Melakukan Kesalahan
Hannah mengaku anak-anaknya lebih bahagia karena punya waktu lebih banyak untuk bermain dan berkumpul dengan keluarga.
"Aku tidak melihat buruk teman-temanku yang menjadwal penuh kegiatan anak-anaknya seperti les atau kegiatan lain, hanya saja itu bukan jalan kami," kata Hannah.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | today's parent |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR