Nakita.id – Banyak manfaat yang didapat dari mengonsumsi sayur, baik untuk orang dewasa atau anak-anak.
Selain memberikan energi, sayur juga mengandung vitamin, antioksidan, serat dan juga air.
Anak yang gemar makan sayur, bisa membantu melindungi mereka dari berbagai penyakit di kemudian hari, seperti jantung, stroke hingga kanker.
Melansir laman raisingchildren, menurut Australian Dietary Guidelines, berikut porsi sayur yang harus dikonsumsi oleh anak.
Baca Juga: Murah dan Kerap Dijadikan Lalap, Sayuran ini Efektif Mengatasi Kantong Mata
- Anak 1-2 tahun, 2-3 porsi sayuran setiap hari
- Anak 2-3 tahun, 2 ½ porsi sayuran setiap hari
- Anak 4-8 tahun, 4 ½ porsi sayuran setiap hari.
Meski demikian, terkadang tak semua anak suka dengan sayur.
Hal ini tentu membuat sebagian Moms berusaha untuk mengenalkan sayur pada anak dengan berbagai cara.
Namun, jika Moms sudah mencoba berbagai cara dan tak juga berhasil bukan tidak mungkin akan merasa pusing dibuatnya bukan?
Bahkan, bisa jadi Moms membentak, memarahi atau justru memberi label pada anak.
Sebenarnya ada cara lain yang bisa Moms lakukan agar anak mau makan sayur lo Moms, antara lain:
1. Berikan contoh yang baik tentang sayuran
Mendorong anak makan sayur bisa dilakukan dengan memberinya contoh, seperti membiarkan anak melihat Moms atau Dads mengonsumsi sayuran.
Moms dapat memulainya ketika sedang kumpul makan bersama keluarga.
Kemudian beritahu anak, jika makan sehat bisa diawali dengan makan sayur.
Dengan begitu, anak secara perlahan akan meniru kebiasaan Moms makan sayur.
2. Terus mencoba memberikan sayuran secara terus menerus
Salah satu alasan anak tak suka sayur, salah satunya bisa jadi karena rasanya.
Itu merupakan hal yang normal Moms.
Namun meski anak enggan mengonsumsinya, teruslah memberikan sayuran pada anak agar ia mau mencobanya suatu saat nanti.
Beberapa anak biasanya perlu mencoba makanan baru sampai 10 kali sebelum mereka mengonsumsinya.
Kemudian 10 kali lagi sebelum anak memutuskan untuk menyukai sayur.
3. Berikan pujian pada anak saat mencoba makan sayur
Puji anak setiap kali ia mencoba makan sayur.
Cara ini untuk mendorong anak makan sayur karena ia menyukainya.
Akan tetapi, berikan pujian dengan bijak ya Moms sehingga anak memang benar menyukai sayur bukan karena hanya ingin mendapatkan pujian dari Moms saja.
4. Melibatkan anak memasak sayuran bersama di dapur
Melibatkan anak memasak sayuran di dapur, lalu menyiapkan segalanya bersama dengan Moms bisa membantu anak untuk menyukai sayuran secara perlahan.
Untuk anak yang sudah mulai besar, ajak ia untuk memotong sayuran.
Atau, Moms juga bisa mengajaknya berbelanja sayuran sehingga ia dapat memilih sendiri sayur apa yang diinginkan.
5. Jadikan sayur sebagai pilihan camilan
Jika anak tak suka sayur, Moms bisa mencari alternatif lain dengan menjadikan sayur sebagai camilan sehat.
Sehingga saat tak ada camilan di rumah, anak akan memilih camilan sayuran ketika ia lapar.
6. Pilih variasi sayuran
Anak tak suka sayur, bisa jadi karena Moms hanya memberinya satu jenis sayuran saja.
Sebaiknya, pilih variasi sayuran dengan berbagai bentuk, warna, tekstur, dan selera anak.
Semakin banyak variasi, semakin besar pula kemungkinan anak menyukai sayuran.
Baca Juga: Sempat Ngidam Makan Sukun, Baim Wong dan Paula Verhoeven Bocorkan Jenis Kelamin Calon Bayinya
7. Tambahkan sayuran ke dalam makanan lain
Moms bisa memasukkan sayuran ke dalam saus, sup atau pasta.
Sehingga anak akan terbiasa untuk menikmati sayuran.
Meski demikian, tetap berikan anak sayuran dalam bentuk aslinya ya Moms.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | raisingchildren.net.au |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR