Nakita.id - Menjelang Hari Kemerdekaan Indonesia kemarin, warganet tengah hangat membicarakan seorang siswa yang gagal menjadi paskibraka kabupaten.
Siswa yang gagal jadi paskibraka kabupaten tersebut diketahui bernama Koko Ardiansyah, Siswa SMK N 2 di Labuhan Batu, Sumatera Utara.
Koko Ardiansyah menjadi viral karena video pengakuannya gagal menjadi paskibraka kabupaten.
Baca Juga: Berikan Perlindungan Alami Saat Puasa, Si Kecil Sehat dan Orangtua Pun Tenang
Alasan Koko Ardiansyah diberhentikan menjadi calon paskibraka kabupaten karena statusnya yang anak yatim.
Kenyataan pahit yang harus diterima Koko membuat banyak orang bersimpati dan menyemangati.
Kapolres Labuhan Batu, AKBP Frido Sitomorang, bahkan menawarkan Koko menjadi pengerek bendera di Mapolres Labuhan Batu saat peringatan 17 Agustus nanti.
Baca Juga: Kepergok Main Belakang, Andhika Pratama Tikung Istrinya dari Aktor Inisial DS, Ussy Sulistiawaty:
Selain diundang oleh Kapolres Labuhan Batu, ternyata Koko Ardiansyah juga diundang oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi ke Jakarta.
Kedatangannya ke Jakarta merupakan tindak lanjut dari ramainya kabar kegagalannya, menjadi pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) kabupaten.
Beredar kabar bahwa posisi Koko telah digantikan oleh putra dari Bupati Labuan Batu.
Mengutip dari Tribun Wow, Sabtu (17/8/2019), Koko mengaku diundang secara langsung oleh Imam Nahrawi untuk datang ke Jakarta.
Baca Juga: Good Pitch Indonesia Dorong Perubahan Sosial Lewat Film Dokumenter Ciptaan Anak Negeri
Ia ditelepon oleh Sekjen Kemenpora, Gatot S Dewa Broto saat berada di sekolah.
Koko mengaku tidak pernah menyangka akan mendapat kesempatan untuk bertemu secara langsung dengan Imam Nahrawi.
"Tak pernah nyangka bakal berangkat bertemu Menpora," ucap Koko.
Walau gagal menjadi paskibraka kabupaten, Koko mengaku banyak mendapat berkah dari banyak orang.
Ia mengaku sudah menyiapkan diri saat akan berangkat ke Jakarta memenuhi undangan menpora.
"Saya siapkan pakaian, fisik juga. Support dari orangtua supaya tetap semangat," tambah Koko.
Koko berangkat ke Jakarta bersama dengan pelatih paskibraka di sekolahnya yang bernama Sigit.
Sebelum diundang, Koko sudah sempat berkomunikasi secara langsung dengan Imam Nahwari melalui sambungan video call.
Imam Nahrawi yang sedang menjalankan ibadah haji di Mekkah, menghubungi Koko langsung untuk memantau kasus tersebut.
Ia mengunggah sebuah video saat melakukan percakapan video call dengan Koko di akun Instagram @nahrawi_imam pada Kamis (15/8/2019).
Dalam video tersebut, Imam Nahrawi menanyakan kondisi Koko yang gagal menjadi paskibraka.
Maka pada hari ini, Koko Ardiansyah bertugas membacakan UUD '45 saat upacara bendera di Kemenpora.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | berbagai sumber,Tribun Wow |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR