Nakita.id - Artis cantik Aura Kasih kembali ungkapkan kekesalan di media sosial.
Hal ini disebabkan oleh cuitan Yan Widjaya di Twitter yang menyebut dirinya sebagai pabrik susu setelah melahirkan.
Ia menganggap sebutan ini merupakan bentuk pelecehan bagi seorang ibu pejuang ASI.
Ibu satu anak ini juga menganggap sikap Yan Widjaya tersebut mencoreng profesinya sebagai jurnalis, pengamat film dan novelis seperti yang ditulis di keterangan biodata twitternya.
"Ada namanya Yan Widjaya, katanya dia seorang kritikus film, seniot, novelist juga!
Tapi tdk punya edukasi! Dia sudah melecehkan saya sebagai seorang ibu pejuang ASI. Kalian sebagai wanita, sebagai ibu yang sedang menyusui dilecehkan dg kata2 yang tidak sopan," ungkapnya dalam unggahan Instagram Storiesnya.
"Apa yang akan kalian lakukan?? Laki2 harus santun kepada perempuan. Kalian lahir darimana? Setetes air susu ibu itu yang membuat kalian hidup," tambahnya.
Tak hanya itu, Aura Kasih juga mengunggah akun Yan Widjaya di Instagram Storiesnya.
"Adakah novelist, journalist, yg tdk punya sopan santun? Sama seperti melecehkan para ibu pejuang asi! Anda tdk tau sprti apa perjuangan kamu para IBU!" sambung Aura Kasih pada unggahan selanjutnya.
Setelah dirinya ditegur oleh Aura Kasih, Yan Widjaya diketahui kini telah menghapus cuitannya.
Tak hanya itu, ia juga menuliskan permohonan maaf untuk Aura Kasih.
"Mohon maaf pada Aura Kasih, atas desakan banyak pembaca yg menuduh joke pabrik susu tidak santun, maka twitt tsb aku delete," cuit Yan Widjaya pada Rabu (21/8/2019) pukul 23:31 WIB.
Tidak cukup sampai di situ, pagi ini Yan juga kembali menulis cuitan permohonan maaf untuk Aura Kasih.
"Dengan ini saya secara tulus minta maaf pada Aura Kasih atas kekhilafan saya. Sesungguhnya berbahagialah ibu yg bisa memberikan ASInya kepada bayinya."
Lalu seperti ingin melakukan pembelaan diri atas cuitannya yang terdahulu, Yan menjelaskan asal mula tercetusnya istilah pabrik susu itu.
Baca Juga: Merokok Saat Hamil Meningkatkan Risiko Kematian Janin, Ini Dampak Lainnya
Menurut Yan, istilah pabrik susu pertama kali tercetus saat ia menyapa artis Monica Oemardi yang membawa anaknya ke lokasi shooting.
"Soal pabrik susu pertama tercetus saat kusapa Monica Oemardi yg membawa bayinya ke lokasi syuting.
"Abis pabriknya kan aku bawa, jadi tiap 3 jam sekali mesti netein langsung, repot dikit ga pa2 drpd disimpan dlm botol," kilahnya.
Kepada Kompas.com, Yan Widjaya juga mengaku khilaf saat menulis cuitan tentang pabrik susu yang menyinggung Aura Kasih itu.
"Aku sudah minta maaf karena khilaf," kata Yan Widjaya kepada Kompas.com saat dihubungi pada Kamis (22/8/2019).
Ia lalu menyebut maksud dari cuitannya itu adalah pujian.
"Sesungguhnya itu adalah pujian yang tulus. Berbahagialah kaum ibu yang bisa memberikan ASI pada bayinya," sambungnya.
Source | : | Kompas.com,tribunstyle.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR