Berdasar penyelidikan aparat, untuk mengelabui BNN, uang-uang dari hasil bisnis narkotika ini kemudian dijadikan modal usaha dirinya, mulai dari showroom mobil, travel, dan usaha transportasi laut.
Direktur Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) Deputi Bidang Pemberantasan BNN, Brigjen Pol Bahagia Dachi mengatakan, dalam perkembangan penyelidikan, masih banyak aset tersangka Adam yang belum diketahui.
Baca Juga: Miris! Gadis 12 Tahun Ini dengan Bangga Mengaku Kanibal Bahkan Sampai Ceritakan Hal Ini
Hal ini terlihat dari aktivitas aliran uang tersangka Adam berdasar buku rekening miliknya.
Dari aliran uang itu terpantau setidaknya ada 14 negara yang menampung aliran uang mafia bandar narkotika ini.
Tak hanya itu, Brigjen Pol Bahagia Dachi juga mengatakan bahwa aset kekayaan M Adam diketahui dari penangkapan tersangka lainnya.
"Kami akan cari tahu, uang itu digunakan untuk apa saja dan kekayaan Adam ditengarai ada disembunyikan di luar negeri," ungkapnya.
Belum lama ini, tambah Dachi pihaknya melihat ada aktivitas pengambilan uang Rp 3 miliar, namun pihaknya belum mengetahui uang tersebut dipergunakan untuk apa.
Source | : | kompas.com |
Penulis | : | Salmaa Awwaabiin |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR