Nakita.id - Daya ingat dan konsentrasi sangat penting bagi anak.
Kedua hal ini memudahkan anak fokus dalam pelajaran di sekolah atau berbagai kegiatan lainnya.
Namun terkadang, tak semua anak bisa berkonsentrasi dengan baik.
Bahkan, anak yang sulit berkonsentrasi pada tingkat tertentu seringkali dikaitkan dengan ADHD.
Akan tetapi, Moms jangan dulu khawatir karena konsentrasi anak bisa dilatih.
Baca Juga: Demi Menjadi Anak Pemberani, Jangan Biarkan Anak Tidak Menghadapi Masalah dan Kegagalannya
Sebaiknya, Moms dan Dads menerapkan beberapa hal berikut bagi anak dengan konsentrasi yang kurang.
1. Kurangi waktu bermain gadget
Daripada memberikan permainan elektronik anak, sebaiknya Moms ajak anak untuk bermain bersama.
Berikan mereka pengalaman memainkan permainan fisik tradisional.
Belikan anak-anak hal-hal yang mendorong kreativitas dengan cara yang menyenangkan.
Berikan batasan jam tertentu untuk menonton TV, mengakses internet, maupun bermain games.
2. Bagi tugas yang lebih besar menjadi lebih kecil
Terkadang melakukan tugas sekaligus cukup sulit bagi anak-anak.
Tak jarang anak pun menjadi terbebani tugas tersebut.
Namun, seorang anak tidak akan merasa terbebani ketika mereka melakukan sesuatu yang membutuhkan waktu lebih sedikit.
3. Minimalkan gangguan
Anak-anak tidak pandai menyaring kebisingan.
Karena itu, beri anak Moms suasana yang tepat untuk berkonsentrasi.
Jika anak Moms melakukan beberapa aktivitas, jangan dekatkan mereka dengan hal yang bisa mengganggu seperti televisi ketika sedang belajar.
Sebagai orangtua, tentukan contoh untuk anak Moms.
Baca Juga: Cuaca Panas Kemarau Panjang Bikin Si Kecil Rentan Terkena Penyakit, Orangtua Wajib Waspada
4. Hargailah dan berikan penghargaan
Anak-anak harus merasa termotivasi saat melakukan tugas.
Mereka harus merasa puas ketika mereka menyelesaikan suatu tugas.
Ini membantu anak-anak tetap termotivasi dan terfokus untuk melakukan lebih banyak dan lebih baik.
Ketika Moms melihat anak Moms meningkat dan melakukan hal-hal dengan lebih baik, beri mereka pujian atau hadiah yang wajar dan mendidik.
5. Berikan tanggung jawab sehari-hari
Tugas harian sederhana bisa juga lo membantu meningkatkan fokus anak.
Tugas yang diberikan tentunya tergantung pada usia anak Moms.
Berikan tanggung jawab sederhana seperti mengatur meja, membuat sandwich bersama Moms, menyortir lemari, dan sejenisnya.
Ubah tugas secara teratur sehingga anak Moms tidak bosan.
6. Biarkan anak aktif secara fisik
Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik, seperti berlari, bersepeda, bermain sepak bola, dan lain-lain, tidak hanya baik untuk tubuh, tetapi juga untuk pikiran.
Hal ini tentunya bisa membantu anak-anak lebih fokus pada kegiatan yang mereka lakukan.
Bila sudah melakukan banyak cara namun tidak berhasil, Moms patut mewaspadainya.
Sebaiknya Moms lakukan konsultasi dan diagnosis lanjutan.
Diagnosis akan membantu Moms memahami alasan di balik konsentrasi yang buruk karena tidak semua anak kurang konsentrasi memiliki kondisi seperti gangguan attention deficit hyperactivity (ADHD).
Melebarkan Sayap Hingga Mancanegara, Natasha Rizky Gelar Exhibition Perdana di Jepang
Source | : | momjunction.com,Nakita.id |
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR