Bukan hanya sang ibu, adik kandung Angbeen sendiri tak hadir ke acara lamaran Adly dan Angbeen karena tidak diberi tahu.
Terungkap jika saat Angbeen meninggalkan rumah, dirinya telah menjalin hubungan asmara dengan Adly Fairuz.
Namun Yulia pun mengungkapkan jika saat itu ia memang kurang menyetujui pilihan putrinya.
Menurut Yulia, Angbeen saat itu baru berumur 18 tahun dan mungkin belum stabil, sementara Adly memang lebih tua 10 tahun dari Angbeen.
Yulia menganjurkan agar Angbeen dan Adly lebih baik berteman dulu.
Baca Juga: Tega! Seorang Anak Perempuan Telantarkan Ibunya di Jalan dan Ungkap Kata-kata Durhaka: 'Aku Tak Mau Merawatnya Lagi!'
"Habis saya bilang itu, Angbeen pergi dan tak menghubungi saya lagi," ungkapnya.
Sikap Angbeen dan Adly yang bahkan tak meminta restu saat lamaran itu membuat Yulia merasa sangat sedih.
"Saya ini masih hidup. Apa salahnya untuk izin sama saya. Minta restu sama ibu. Apapun dia harus minta restu sama ibunya, siapapun saya," ujar Yulia.
Namun Angbeen menceritakan hal berbeda, menurutnya ia pindah dari rumah Yulia karena mendapat kekerasan dari ibunya.
Melansir Tribun Wow, kekerasan itu tampak terjadi lantaran sang ibunda bersikukuh tidak merestui hubungan Angbeen dengan Adly Fairuz.
"Kenapa saya bisa pergi ke rumah ayah saya, karena saya mengalami kekerasan, kekerasan itu buat saya malu dan trauma, kenapa saya bisa mengalami kekerasan? karena ibu saya itu tidak pernah setuju saya sama Adly," pungkasnya.
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Source | : | Instagram,Tribun Wow,Grid Pop |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR