Nakita.id - Susi Pudjiastuti telah lepas dari jabatannya sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan Kabinet Kerja periode 2014 - 2019.
Pada pengumuman anggota kabinet baru periode 2019 - 2024, memang Susi Pudjiastuti tak disebut lagi untuk kembali mengampu jabatan tersebut.
Melansir Kompas.com, wanita asal Pangandaran, Jawa Barat tersebut digantikan oleh Edhy Prabowo untuk meneruskan perjuangannya menjaga dan meningkatkan produksi kelautan Indonesia.
Warganet sempat merasa sedih karena Susi Pudjiastuti bukan lagi berstatus sebagai menteri.
Apalagi, ketika melakukan serah terima jabatan, Susi tampak menitikkan air mata.
Di akun Twitternya, Susi pun sempat menuliskan dua status ketika kabinet baru akhirnya diumumkan dan namanya tak lagi ada di dalamnya.
"Selamat atas Pelantikan Kabinet Indonesia Maju, Semoga Indonesia Semakin Maju, Makmur & Sejahtera dibawah Kepemimpinan Bapak Joko Widodo & KH Ma’ruf Amin," tulis Susi.
Selanjutnya, Susi juga memberikan selamat pada Edhy Prabowo yang menggantikannya sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan untuk Kabinet Indonesia Maju periode 2019 - 2024.
"Selamat atas dilantiknya Bapak Edhy Prabowo sebagai Menteri Kelautan & Perikanan RI. Pak Edhy sudah mengenal KKP dengan semua Program & Perjuangannya. Saya yakin dibawah komando Pak Edhy Laut & Perikanan Indonesia akan semakin Berdaulat, Berkelanjutan & Berkesejahteraan," tulisnya.
Susi Pudjiastuti memang cukup aktif di media sosial Twitter, warganet pun selalu menunggu cuitannya.
Bahkan, melansir Tribun Style, Susi pun banyak diminta untuk mengikuti balik atau memberikan follow back bagi pengikutnya.
Menanggapi permintaan para pengikutnya yang telah viral ini, akhirnya Susi Pudjiastuti angkat suara.
"Kawan2 semua, beberapa hari ini banyak yg minta saya follback dan sudah banyak yang saya followback," ujar Susi dalam akun Twitter miliknya.
Selanjutnya Susi menerangkan jika dirinya hanya akan mem-follback pengikutnya yang memenuhi syarat yang ia ajukan.
Namun tak hanya itu, perempuan yang dikenal berpenampilan nyetrik ini juga memberi tegas kepada akun yang jelas-jelas menentang syaratnya.
Berikut syarat-syarat yang diajukan Susi Pudjiastuti untuk pengikutnya jika ingin diikuti balik.
"1. Makan ikan lebih banyak drpd protein lainnya
2. Cinta laut tidak buang sampah plastik sembarangan & mengurangi pemakaian plastik sekali pakai dalam kehidupan sehari hari
3. Menjaga laut dan merawat laut, bersedia membersihkan pantai pantai yg kotor. Minimal kampanya anti plastik sekali pakai
Baca Juga: Suami Rachel Vennya Unggah Foto Singkong Harga Rp187 Ribu, Warganet:
4. Menyayangi sesama apalagi saudara sebangsa & setanah air, tidak bicara rasis, ekstrim, semua percakapan harus konstruktif," tulis Susi Pusdjiastuti.
Sementara itu masih ada catatan lain yang disampaikan Susi.
Bagi yang tak bisa makan ikan karena alergi, cukup kampanyekan untuk makan ikan.
"Makan ikan sehat, makan ikan kuat, makan ikan cerdas .. Tidak makan ikan ditenggelamkan !!!!!
Yang tidak bersedia mengikuti ketentuan ketentuan di atas akan segera saya unfollow. Yg melawan sy block," tulis Susi Pusdjiastuti.
Sementara itu masih ada catatan lain yang disampaikan Susi.
Bagi yang tak bisa makan ikan karena alergi, cukup kampanyekan untuk makan ikan.
"Makan ikan sehat, makan ikan kuat, makan ikan cerdas .. Tidak makan ikan ditenggelamkan !!!!!" kata Susi.
Yang tidak bersedia mengikuti ketentuan ketentuan di atas akan segera saya unfollow. Yg melawan sy block," ucap Susi lagi.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Kompas.com,Twitter,Tribun Style |
Penulis | : | Anisa Annan |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR