Dr. Schore juga menunjukkan bahwa bayi laki-laki cenderung akan menunjukkan gejala frustasi pada usia enam bulan, dibandingkan bayi perempuan dan pada umur setahun, bayi lelaki akan menunjukkan reaksi yang kuat terhadap rangsangan negatif.
Baca juga: Perempuan Lebih Mudah Stres, Tapi Kenapa Laki-laki yang Banyak Bunuh Diri. Ini Kata Psikolog
Para orangtua juga tidak boleh menampakkan terlalu banyak emosi pada bayi laki- laki karena bisa bedampak negatif pada perkembangannya.
Saat otaknya berkembang secara perlahan, sangat penting untuk mencatat berbagai pengalaman yang akan membuat dia mengetahui cara menghadapi stres di masa depan.
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR