Nakita.id - Hampir satu tahun menikah, Paula Verhoeven dan Baim Wong selalu terlihat sangat romantis di setiap momen.
Saat ini malah Baim dan Paula sedang menunggu akelahiran anak pertama.
Menginjak usia kehamilan ketujuh, tak banyak yang tahu jika Paula sempat mendapat respon tak mengenakkan dari ayah Baim Wong.
Namun sebaliknya, sikap orangtua Paula Verhoeven yang terbuka langsung menanatang Baim Wong untuk menikahi sang anak.
Hal ini dikenang kembali oleh pasangan itu ketika muncul di vlog Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty pada Jumat (01/11/2019).
Saat Baim Wong bertemu pertama kali dengan ayahanda Paula, ia malah langsung mendapatkan lampu hijau dari ayah Paula.
Baim Waong mengaku perjalanan cintanya dan sang istri memang selalu dimudahkan.
Malah Baim Wong yang tak berniat saat itu juga menikahi Paula, malah dinasihati oleh ayah Paula untuk segera menikah.
"Waktu lah itu ketika aku ke rumah Paula, pas ngobrol-ngobrol tiba-tiba Paula ke atas nih, tiba-tiba orangtua bilang kalau sudah cocok disegerakan," ucap Baim Wong yang menirukan omongan ayah Paula kala itu.
Baca Juga: Baru Setahun Menikah, Paula Verhoeven Kesal dan Blak-blakkan Perlakuan Baim Wong yang Berubah!
Baru pertama kali bertemu, langsung mendapat restu menikahi sang anak, Baim Wong langsung mengajak Paula menikah.
Setelah tahu mendapat lampu hijau, akhirnya Baim Wong dan Paula menikah pada 22 November 2018.
Dilansir dari nakita.id, cerita berbalik diakui oleh Paula Verhoeven dari ayah Baim Wong.
Bahkan, orangtua Baim Wong sempat enggan mengobrol dengan Paula saat pertama kali bertemu.
Mereka menceritakan Baim ternyata sering mengajak pacar-pacarnya untuk dikenalkan kepada orangtua.
Hal itu membuat Paula nyaris tak dianggap oleh orangtua Baim saat pertama kali dikenalkan.
Paula seakan dianggap hanya wanita yang mampir lewat dalam kehidupan Baim.
"Bokap malah enggak mau ngomong sama dia (Paula)," ungkap Baim.
"Udah males, ini siapa lagi sih," timpal Paula.
Paula pun merasa patah arang karena sikap orangtua Baim padanya tak berkesan hangat, bahkan ia seperti dianggap angin lalu.
Ia mengaku sampai keringat dingin menyadari sikap mertuanya saat itu.
"Sampe keringet dingin, pertama kali ketemu dia bilang gitu loh. Kayak udah dipatah-patahin 'ah paling ntar juga gitu'," cerita Paula.
Apalagi saat itu Baim sudah membawanya jauh-jauh ke daerah Puncak, Jawa Barat, untuk datang ke acara keluarga sekaligus bertemu orangtuanya.
Untungnya, di pertemuan kedua, orangtua Baim sudah melunak dan berubah total, mereka tak lagi cuek pada Paula.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR