Viral Video Polisi Bersimpuh Memohon Ampun di Hadapan Massa Ternyata Miliki Jabatan Tinggi! Begini Kisah di Balik Kejadian

Nakita.id - Jagat media sosial kali ini tengah menyoroti video viral merekam seorang polisi yang bersimpuh di antara beberapa orang yang membawa senjata tajam.

Diunggah ulang oleh beberapa akun di berbagai media sosial, video ini pun menarik perhatian publik.

Dalam video tersebut, tampak seorang pria berseragam polisi berlutut dan memohon di hadapan beberapa orang.

Baca Juga: Pasang Foto Ceria Setelah Berurai Air Mata Mengingat Masa Indah dengan Delon, Senyuman Yeslin Wang Sontak Jadi Sorotan

Polisi tersebut berlutut di samping seseorang yang terbaring di antara pohon pisang.

Sempat terdengar pula suara penuh kemarahan yang tampaknya berasal dari orang-orang di sekeliling polisi tersebut.

Video ini pun akhirnya diunggah kembali oleh akun resmi humas Kepolisian RI di Instagram.

Akhirnya diketahui kisah sebenarnya di balik video viral tersebut.

Sosok polisi yang bersimpuh ternyata punya jabatan tinggi, ia adalah Kapolsek Cempa, Iptu Akbar, yang bertugas di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.

Dilansir dari Kompas.com, ternyata saat itu Akbar berusaha melindungi pekerja tambang yang hendak dipukuli oleh warga setempat.

Akbar bercerita, saat itu puluhan warga menolak tambang ilegal di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.

Baca Juga: Selalu Terlihat Sabar dengan Raffi Ahmad, Ternyata Nagita Slavina Suka Ucapkan Kata Terlarang Ketika Bertengkar dengan Sang Suami, Apa Itu?

Pekerja tambang yang ada di lokasi saat itu menjadi bulan-bulanan massa.

Saat itu, warga sudah membawa senjata serta tersulut emosi, hendak melampiaskannya pada pekerja tambang tersebut.

Dalam video, Kapolsek Cempa bersimpuh sambil mengatakan agar tidak menganiaya penambang liar yang terjatuh di antara pohon pisang.

“Aja pak, aja kasi (jangan pak, jangan kasihan),” begitu suara yang terekam dalam video tersebut.

Akbar mengaku ia berinisiatif segera bersimpuh di hadapan warga untuk mencegah mereka menghakimi pekerja tambang secara anarkis.

"Saat terjatuh, korban kemudian nyaris ditebas oleh warga yang sudah menghunuskan golok. Karena situasi emosi, saya kemudian berinisiatif bersimpuh, memohon agar tidak menebas korban," kata Akbar, seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Dicap Wanita Tanpa Rasa Takut, Nikita Mirzani Justru Tertangkap Kamera Lunglai Terkapar Setelah Terjun dari Helikopter, Takut Ketinggian?

Berkat tindakan Akbar, emosi warga akhirnya mereda sehingga pekerja tambang itu selamat dari amukan.

Akbar pun kabarnya akan mendapatkan penghargaan atas aksinya, demikian yang dijelaskan oleh Wakapolres Pinrang, Kompol Nugraha Pamungkas.

Nugraha juga menjelaskan sikap Akbar sehari-harinya.

Rupanya Akbar memang dikenal sebagai polisi yang ramah dan cukup disegani warga.

"Iptu Akbar di kalangan polisi dan warga dikenal sebagai polisi yang berkepribadian baik dan suka menolong," pungkas Nugraha.

PROMOTED CONTENT