Nakita.id – Membelikan mainan sebagai hadiah untuk anak memang sah-sah saja.
Apalagi menurut beberapa penelitian yang selama ini kita ketahui, mainan dapat membantu memberikan stimulasi yang berguna bagi perkembangan kognitif dan motorik anak.
Namun hati-hati Moms, ternyata membelikan terlalu banyak mainan juga tidak baik untuk anak.
Sebuah penelitian dari University of Toledo di Amerika Serikat menyatakan, bahwa balita yang dengan mainan yang lebih sedikit cenderung lebih kreatif dibandingkan dengan balita yang memiliki pilihan mainan lebih banyak.
Hal ini dipublikasikan dalam jurnal Infant Behavior and Development.
Baca juga: Moms, Ini 5 Tip Memilih Mainan Aman Untuk Si Kecil !
Untuk mendapakatkan temuan ini, para peneliti University of Toledo memberikan 4 dan 6 mainan pada anak-anak yang berusia di bawah 3 tahun. Lalu merekamnya untuk melihat kebiasaan mereka.
“Bila diberi mainan yang lebih sedikit di lingkungan, balita terlibat dalam permainan yang lebih lama dengan satu mainan, yang memungkinkan mereka fokus untuk mengeksplorasi dan lebih kreatif saat bermain,” jelas peneliti yang dilansir Nypost.com.
Baca juga: Meningkatkan Konsentrasi dan Kemampuan Berhitung Lewat Permainan
Dari hasil penelitian tersebut, peneliti dari University of Toledo menghimbau agar orangtua tidak membelikan terlalu banyak mainan untuk anak karena justru dapat menghambat kreativitasnya dalam mengeksplor sesuatu.
Namun jangan khawatir Moms jika mainan Si Kecil jumlahnya sudah terlalu banyak.
Para peneliti menyarankan Moms agar menyimpan beberapa mainan lainnya terlebih dahulu dan memberikan satu atau tiga permainan dalam setiap sesi bermain anak.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | New York Times |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR