Di saat yang bersamaan, angin kencang turut mengangkat atap rumah mereka.
Sedangkan pada saat itu, cucu lelakinya yang bernama Raikel Tamonob seang tertidur di ayunan.
"Cucu saya tidur di ayunan yang ujung talinya diikat di atap rumah. Angin kencang tiup atap rumah dan cucu saya diterbangkan," katanya.
Gilberto pun kaget dan langsung mencari cucunya itu bersama sang anak.
Hampir 30 menit Otilia dan keluarga mencari Raikel.
Mereka pun akhirnya menemukan bayi Raikel yang sudah diterbangkan angin sejauh 40 meter dari rumahnya.
Putra ketiga pasangan Ady Tamonob dan Otilia Grasa Gomes ini ditemukan penuh luka di atas tumpukan seng.
Bersama anggota keluarganya, ia langsung meminta tetangganya untuk mengantarkan anaknya ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan.
Dengan bantuan om kandung korban, Amadio Grasa Gomes (21), bayi malang tersebut pun langsung dilarikan ke rumah sakit.
"Saya minta satu pikap dan keponakan dilarikan ke RSUD Kota Kupang," katanya.
Mengutip dari berbagai sumbar, bayi Raikel sepat tak sadarkan diri.
Hal ini karena kepalanya terbentur tumpukan balok kayu.
Saat ini, bayi Raikel pun tengah menjalani perawatan intensif di RSUD Lerik Kota Kupang.
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Source | : | Tribunnews.com,Pos Kupang |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR