2. Kemungkinan terjadinya gejala kehamilan yang umum akan lebih besar
Sebagian wanita yang hamil bayi kembar mengalami gejala kehamilan yang lebih intens.
Mulai dari payudara yang terasa lebih bengkak, lebih sering buang air kecil, lapar sepanjang waktu, dan cepat lelah.
Saat trimester kedua, Moms bahkan bisa kesulitan menangkap nafas, pembengkakan merambat ke kaki dan tangan (edema), gerakan janin yang kuat, hingga pembesaran rahim yang tidak normal.
Baca Juga: Perhatikan 4 Faktor Penentu Berikut Ini Jika Moms Ingin Mengalami Kehamilan Anak Kembar
Tak berhenti sampai di situ, masalah anemia atau kekurangan zat besi (yang menurunkan hemoglobin) juga biasa terjadi pada kehamilan kembar lo, Moms.
3. Berat badan meningkat
Jika Moms merasa berat badan meningkat cepat pada trimester pertama, hal tersebut dapat menjadi petunjuk bahwa Moms mengandung lebih dari satu janin.
Tapi Moms tidak perlu khawatir. Sebuah studi yang diterbitkan dalam American Journal of Obstetrics and Gynecology menunjukkan bahwa penambahan berat badan di masa awal kehamilan kembar adalah suatu hal yang penting.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR