Nakita.id - Kasus pembunuhan mahasiswi cantik asal Bengkulu ini terus ramai diberitakan.
Berbagai data dan fakta baru banyak ditemukan.
Dilansir kompas.com, setelah sempat menghilang selama tiga hari, Wina Mardiani (20), mahasiswi semester V Fakultas Ekonomi Universitas Bengkulu ditemukan tewas terkubur di belakang kamar indekosnya yang berada di Jalan Beringing, Kecamatan Muarabangkahulu, Kota Bengkulu, Minggu (8/12/2019).
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh pihak keluarga yang curiga dengan bau busuk dari arah belakang kamar indekos korban.
Pencarian korban mulai menemukan titik terang saat ditemukan sandal korban di belakang kos yang ditempati korban.
Saat ditemukan, korban dalam kondisi mengenaskan dan sudah mengeluarkan bau busuk.
Mayat korban ditemukan dengan kepala terbungkus karung dan kaki terikat.
Dikutip dari Antara, Sinta Alena, tetangga korban, mengatakan, beberapa waktu lalu atau sebelum korban dinyatakan menghilang, korban sempat terjatuh saat hendak mengeluarkan motor di dalam area indekos.
Korban terjatuh karena tersenggol seseorang yang ada di indekos tersebut.
Namun, Sinta tak menyebutkan siapa orang yang menyenggol korban hingga terjatuh.
Sinta hanya menyebut orang yang menyenggol korban itu tinggal di bawah area indekos.
Saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan atas meninggal mahasiswi Universitas Bengkulu tersebut.
Kapolsek Muara Bangkahulu Kompol Jauhari mengatakan, mayat korban pertama kali ditemukan oleh pihak keluarga yang curiga dengan bau busuk dari arah belakang kamar indekos korban.
Setelah mencium bau busuk dari arah belakang, pihak keluarga korban pun menuju lokasi tersebut.
Saat di lokasi pihak keluarga menemukan sandal korban dan cangkul di sekitar batang sawit belakang kamar indekos korban.
Di lokasi kejadian, warga juga menemukan tanah bekas galian.
Hanya, tanah bekas galian tersebut ditutupi pelepah sawit.
Saat ditemukan, korban dalam kondisi mengenaskan dan sudah mengeluarkan bau busuk.
Mayat korban ditemukan dengan kepala terbungkus karung dan kaki terikat.
Korban ditemukan dengan masih menggunakan pakaian lengkap.
Hanya baju dan celana korban dalam kondisi tidak terkancing. "Korban saat ini telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk keperluan otopsi. Kita belum tahu apakah ada luka atau tidak, tetapi ini indikasi pembunuhan," kata Kompol Jauhari di Bengkulu, Minggu (8/12/2019) di kutip dari Antaranew.com.
DIDUGA DIBUNUH
Penyelidikan pun terus berlangsung, fakta-fakta baru mulai bermunculan.
Ada dugaan penjaga kos-kosan menjadi tersangka.
Para penghuni kos-kosan menduga, pejaga kosanlah yang diduga menjadi pelaku.
Penyebabnya diduga pelaku sakit hati karena dimarahi korban karena telah merusak motornya.
Sebelumnya, pelaku kerap meminjam motor scoopy korban.
Terakhir dipinjamkan, motor scoopy itu banyak lecet dan baret sehingga korban menegur pelaku.
Facebook terduga pelaku pun disebar warganet.
Berikut akunnya:
Benarkah dia pelakunya? Foto di atas banyak dishare warganet.
Hanya saja, kita tunggu saja kepolisian bekerja dan mengungkap pelakunya.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | Facebook,kompas |
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR