Nakita.id – Moms pasti tahu telur asin kan?
Nah, olahan makanan berbalur terlur asin atau yangdikenal dengan nama salted egg kini menjadi cukup populer di Indonesia.
Makanan kekinian bernuansa salted egg, mulai dari nasi ayam goreng tepung, keripik, pastry, bahkan lava cake banyak digemari.
Padahal sebelumnya makanan berlumuran dan bercampur ovomalt atau green tea yang banyak dicari.
Di Indonesia, telur asin sudah umum dijadikan bahan makanan, baik sebagai lauk maupun campuran masakan.
Untuk membuatnya, telur asin berbahan baku telur bebek atau itik, direndam dalam larutan batu bata dan garam.
Baca juga: Telur Bebek Petis
Setelah itu telur di oven atau direbus hingga matang.
Telur bebek dipilih karena teksturnya lebih kenyal, kulitnya tebal serta memiliki pori lebih besar.
Salted egg alias telur asin yang kini sedang menjadi tren ini ternyata memiliki banyak kandungan dan manfaat.
1. Kaya vitamin
Ternyata telur asin kaya akan vitamin.
Dalam sebutir telur mengandung setidaknya 6 jenis vitamin, yaitu vitamin A15, vitamin B2, vitamin B5, vitamin B6, vitamin B9, hingga vitamin B15.
Vitamin ini bagus untuk tumbuh kembang anak, Moms.
2. Baik untuk mata
Telur asin mengandung vitamin A dan B, telur asin yang menjadi sumber nutrisi yang baik bagi mata.
3. Nutrisi bagi otak
Telur bebek mengandung Omega-3 yang baik untuk otak.
Baca juga: Senang Mengonsumsi Telur Setiap Hari? Ini Panduan Aman Jumlah Konsumsi Telur!
4. Meningkatkan kekebalan tubuh
Ternyata telur asin memiliki kandungan fosfor, selenium, dan zat besi yang tinggi lho, Moms!
Zat-zat tersebut bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh, jadi Moms tidak akan mudah terserang penyakit.
5. Tidak berbahaya bagi penderita kanker
Telur asin sering dianggap sebagai makanan yang nggak sehat karena kandungan kolesterol dan garam yang tinggi.
Tapi jangan salah, telur asin mengandung zat alkalin yang berguna untuk menghambat pertumbuhan sel kanker.
6.Tinggi kandungan natrium
Sebenarnya natrium bermanfaat bagi tubuh untuk menjaga keseimbangan elektrolit, kadar air, dan penunjang otot serta saraf.
Natrium biasanya terkandung dalam garam.
Konsumsi natrium yang berlebih berisiko hipertensi atau tekanan darah tinggi, yang bisa memicu stroke, gagal ginjal, hingga gagal jantung.
Telur asin mengandung kadar garam yang cukup tinggi jadi jangan berlebihan mengonsumsinya.
7. Mengandung kolesterol
Tubuh manusia sebaiknya tidak mengonsumsi kolesterol lebih dari 300 mg per harinya.
Baca juga: Mulai Sekarang Jangan Simpan Telur di Pintu Kulkas, Ini Alasan yang Terduga!
Dalam sebutir telur asin, kandungan kolesterolnya berkisar antara 300-600 mg, tergantung kadar keasinan dan cara pembuatannya.
Intinya, boleh mengonsumsi tetapi dengan jumlah yang tidak berlebihan. Yuk, kita makan makanan kekinian Salted egg alias telur asin.
Berikan Pengetahuan Mengenai Produksi Pakaian Dalam dengan Cara Edukatif, Rider Resmikan Establishment Underwear Factory di KidZania Jakarta
Source | : | grid.id |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR