Nakita.id – Rabu (6/12) kemarin netizen sempat iheboh gara-gara kabar Gunung Galunggung di Tasikmalaya meletus.
Saat dikonfirmasi, Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Human BNPB, mengatakan bahwa isu tersebut hoax alias tidak benar.
“isu yang mengatakan Gunung Galunggung di Tasikmalaya meletus, disertai hujan batu adalah hoax, tidak benar. Gunung Galunggung tetap berstatus normal,” ujar Sutopo melalui akun twitternya.
Gegernya kabar gunung Galunggung meletus gara-gara video berdurasi 45 detik yang menunjukan benda-benda berterbangan, beberapa warga panik dan terlihat anggota kepolisian yang coba mengevaluasi warga.
Menurut Sutopo, video yang menghebohkan gara-gara judulnya yang menyebutkan gunung Galunggung meletus itu kejadiannya benar, tapi bukan gunung Galunggung meltus. Itu adalah angin kencang yang menerbangkan benda-benda ringan di sekitar Gunung Galunggung.
“ini kejadian beberapa waktu lalu di kawasan wisata Cipanas Gunung Galunggung Kabupaten Tasikmalaya pada 30/12/2017. Bukan hujan batu dari letusan Gunung Galunggung. Gunungnya status normal. Tidak ada dampak kerusakan dari angina kencang,” kata Sutopo.
Sutopo menghimbau warga untuk jangan langsung percaya pada berita yang disebarluaskan di media sosial, tapi tetap selalu berhati-hati saat cuaca mendung dan ada awan Cumulonimbus.
Jadi, Moms, sebagai pengguna media yang cerdas, ada baiknya kita melihat kebenaran berita sebelum memviralkannya di media sosial.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | tribunnews |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR