Nakita.id - Setelah menikah bahkan memiliki anak, Moms seringkali kehilangan jati dirinya.
Rasa kehilangan tersebut muncul karena perubahan yang dialami dalam hidupnya.
Apabila terus-menerus dibiarkan, Moms akan merasa depresi bahkan stres sehingga berbahaya untuk dirinya sendiri.
Moms bisa memiliki sifat yang cenderung emosional dan juga mudah mengeluh, lebih bahayanya lepas dari tanggung jawab sebagai orang tua karena tak mengenal dirinya sendiri.
Jika kejadian tersebut menimpa, sudah dipastikan Moms kekurangan me time.
Berikut merupakan risiko apabila Moms tidak memiliki me time.
Baca Juga: Pilih Day Care atau Baby Sitter? Ini Dia Kekurangan dan Kelebihannya!
Memendam Depresi Sehingga Mudah Marah dan Emosional
Moms yang tidak memiliki me time mungkin akan terlihat baik-baik saja, tetapi emosinya bisa meledak sewaktu-waktu karena ia tak mampu menyalurkan keinginan-keinginanya.
Hal itu bisa terjadi secara spontan dan tidak dapat dikendalikan.
Melampiaskan Kemarahannya pada Si Kecil
Jika tidak memiliki me time, Moms cenderung mudah marah ke si kecil karena hanya merekalah media yang dipandang tepat untuk menyalurkan kekesalan.
Baca Juga: Cek Kepribadian Anak Sejak Ia Bayi! Si Kecil Termasuk yang Mana?
Mudah Menggerutu
Ketidakpuasan Moms karena tidak bisa menyalurkan keinginannya bisa ia salurkan dengan cara sering menyalahkan Dads dan juga mudah menggerutu.
Oleh karena itu, untuk menjaga keharmonisan ruah tangga, Dads perlu memberikan perhatian dan pengertian membebaskan dan memfasilitasi Moms agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Hindari Kebiasaan Memakai Baju Baru yang Belum Dicuci, Ini Bahayanya!
Agar Moms bisa melakukan me time, Moms perlu berdiskusi dengan Dads.
Moms harus berbicara dari hati ke hati kepada Dads untuk mengutarakan keinginan apa yang sedang ia pendam dengan mementingkan skala prioritas yang jelas.
Moms juga harus bertanggung jawab terhadap me time yang akan Moms pilih.
Dengan begitu, Moms tetap bisa happy mengerjakan dan mengurus segala kepentingan rumah tangga.
Pentingnya Penanganan yang Tepat, RSIA Bunda Jakarta Miliki Perawatan Khusus untuk Bayi Prematur
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR