Menurut Naek, risiko kematian akibat penyakit jantung juga meningkat akibat konsumsi obat kuat (disfungsi ereksi) yang mengandung stimulan berlebihan.
Stimulan berfungsi meningkatkan produksi adrenalin yang memacu kerja jantung lebih berat.
Stimulan yang berlebihan didapat dari konsumsi obat kuat yang melebihi dosis.
Atau dapat pula dari konsumsi obat kuat yang memang sudah mengandung stimulan yang berlebihan.
Obat dengan karakteristik ini biasanya merupakan obat kuat palsu yang dijual sembarangan.
Naek mengatakan, kendati efek stimulan sangat memengaruhi risiko serangan jantung.
Tetapi efek ini tidak terlalu terlihat pada seseorang yang bercinta dengan pasangannya.
Ini mungkin karena berhubungan seksual dengan pasangan dilandasi cinta yang menimbulkan rasa nyaman sehingga mengurangi ketegangan.
Buka Cabang ke-14, Nikmati Kelezatan Kuliner di Justus Steakhouse Asthana Kemang
Source | : | Nakita.id |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR