Nakita.id - Si Kecil yang sedang 'ngambek' bisa memberikan 2 respon berbeda untuk lingkungan sosialnya.
Ada yang cenderung diam dan tidak mau berbicara dengan siapa pun, namun ada juga yang memilih berteriak atau merengek kepada orangtua.
Namun karena satu dan lain hal, 'ngambek' Si Kecil ini menjadi hal yang wajar jika datang sekali-sekali.
Maka, mengatasinya pun sudah mejadi kewajiban semua orangtua.
Saat Kecil sedang marah atau 'ngambek', jangan langsung menyebutkan sebagai anak sulit diatur Moms.
Ada baiknya melakukan cara-cara yang lebih menjurus ke pendekatan kepada Si Kecil dibanding melabelinya.
Sebab hal itu bisa berakibat buruk pada perkembangan emosional anak di masa depan.
Melansir dari 'Nature and Thrive Blog' ada sejumlah ucapan yang bisa Moms lontarkan untuk mengendalikan tantrum Si Kecil.
1. Mama akan mendengarkan
Kunci dari parenting adalah dengan mendengarkan keluh kesah Si Kecil.
Hal terbaik yang bisa Moms lakukan adalah dengan menemani, mendengarkan dan menjadi sosok yang bisa diandalkan anak.
Maka, jika anak Moms melakukan tantrum ucapkan "Mama akan mendengarkan" "Mama siap membantu" untuk menenangkan mereka.
Baca Juga: #LovingNotLabelling: Anak Tidak Bisa Fokus Belajar? Jangan Labelling, Justru Lakukan Hal Ini
2. Boleh marah, tapi...
Penting bagi orangtua untuk memberikan batasan ketika Si Kecil marah dan mengamuk.
Bukan emosi anak yang harus diubah, melainkan bagaimana cara mereka mengekspresikannya.
Cobalah mengatakan pada anak "boleh marah, tapi jangan memukul" dan seterusnya.
3. Apa yang bisa dipelajari dari kejadian ini?
Mengajarkan nilai-nilai suatu kejadian sangat penting untuk hubungan Moms dan Si Kecil.
Ketika Si Kecil marah, berikan pertanyaan soal makna apa yang bisa diambil dari kejadian yang membuat mereka merasa tidak senang.
Itu akan menanamkan nilai kalau setiap kejadian punya hikmah masing-masing, dan anak mulai paham kalau tantrum bukan jalan yang tepat.
4. Marah tidak apa-apa
Hal yang perlu diketahui oleh Moms adalah memahami kemarahan Si Kecil.
"Tidak apa-apa marah," adalah kata-kata yang wajib Moms ucapkan ketika Si Kecil tantrum.
Hal ini dilakukan untuk mengakui dan memahami perasaan kesal dalam hati mereka.
5. Yang kamu rasakan tidak akan bertahan selamanya
Memberikan pengertian kepada Si Kecil bahwa perasaan marah mereka hanya sementara perlu diterapkan.
Pasalnya, emosi anak kerap meledak-ledak ketika mereka berpikir tidak ada kesempatan lain untuk meluapkannya.
Untuk itu, selalu ingatkan pada Si Kecil kalau perasaan amarah yang mereka rasakan akan segera berakhir.
Shopee Bersama Tasya Kamila dan Bittersweet by Najla Ceritakan Dampak Positif Inovasi dalam Berdayakan Ekosistem
Source | : | Nature and Thrive Blog |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR