Nakita.id - Kabar kurang enak datang dari pendangdut kondang Anisa Bahar.
Lama tak terdengar namanya di dunia tarik suara, Anisa Bahar justru sedang dirundung pilu karena kondisi sang ibunda.
Setelah dua tahun mengalami stroke, ibunda Anisa Bahar kini hanya bisa terbaring lemah di ranjang rumah sakit.
Pedangdut 43 tahun itu pun tak kuasa menahan tangisnya tiap kali membicarakan tentang kondisi ibunda tercinta.
Apalagi beberapa bulan sebelumnya, kondisi sang ibu sudah disebut-sebut drop hingga divonis hidupnya tak lama lagi.
Melansir laman Tribun Pekanbaru pada Minggu (22/12/2019), Anisa bahkan menyebut dokter yang menangani sang ibu sudah angkat tangan.
Dokter menyerahkan semua keputusan pada pihak keluarga dan Anisa akhirnya membawa sang ibu pulang untuk dirawat di rumah.
Sementara itu, belum lama ini ia kembali mengabarkan jika sang ibu lagi-lagi kondisinya drop hingga sempat alami koma.
Sambil terisak-isak, Anisa menjelaskan kondisi terakhir sang ibu seperti dikutip dari tayangan Hot Shot di kanal YouTube Surya Citra Televisi (SCTV) yang dipublikasikan pada Sabtu (21/12/2019).
"Seminggu lalu mama masih bisa usap-usap kepala aku. Tapi ketika aku ke sana lagi, aku ajak ngobrol mama udah mulai gak respon," ujarnya.
"Kalaupun ada respona, itu udah lemah banget. Aku syok lah," tandasnya.
Kendati sempat alami koma hingga tak bisa memberi respons sama sekali, dijelaskan Anisa jika kini kondisi sang ibu sudah mulai membaik.
Meski masih terbaring lemah di atas ranjang rumah sakit, sang ibunda setidaknya bisa merespon melalui mata jika diajak bicara.
"Sekarang kalau diajak ngomong tuh masih ada meleknya. Gak kayak kemarin-kemarin. Ini udah lebih baik lah," terangnya.
"Aku ngomong, aku ngaji, mama denger. Aku bacain ayat-ayat, mata mama berkaca-kaca," imbuhnya.
"Pas tadi sore aku tengokin juga agak lumayan lah kondisinya. Masih bisa melek dan natap yang ngajak ngomong lah," sambungnya.
"Tadinya kan gak bisa sama sekali," tandasnya.
Anisa berharap sang ibu segera sembuh dari sakitnya dan mampu melewati masa kritis.
Oleh sebab itu ia berjanji untuk memenuhi semua keinginan beliau jika kondisinya sudah benar-benar pulih.
"Aku bernazar kalau nanti mama sembuh, gak muluk-muluk lah, asal mama bisa dibawa jalan aja walaupun naik kursi roda, apa yang mama mau kita akan turuti," ucapnya.
"Salah satunya keinginan mama adalah naik kereta ke Yogyakarta satu gerbong sama anak cucunya," sambungnya.
Baca Juga: Mengelola Perilaku Buruk Si Kecil, Jangan Sampai Salah Ya!
"Dulu pernah kayak gitu, aku sewa satu gerbong dan pergi satu keluarga. Dan dia pengin mengulangi itu lagi," kenangnya.
"Mudah-mudahan tahun 2020 masih bisa sama mama. Masih bisa lihat mama," pungkasnya dengan mata berkaca-kaca.
(Artikel ini sudah tayang di Nova.id dengan judul: Sang Bunda Alami Koma Hingga Divonis Hidupnya Tak Lama Lagi, Anisa Bahar Menangis Minta Doa agar Ibunya Cepat Pulih)
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Nova.ID |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR