4. Konsisten
Bila anak bosan, merasa tidak mampu, merasa dipaksa, maka akan gagal program Anda untuk melatih anak mandiri.
Katakan kepadanya, "Semua ini kebutuhan kamu. Kalau kamu tidak mau makan sendiri, nanti merasa lapar."
Jadi, tetap berikan dukungan, bukan bantuan.
5. Apresiasi
Ketika anak berhasil mencapai suatu target kemandirian, berikan reward yang membuat anak merasa bangga dengan dirinya.
Anak akan merasa percaya diri dan meyakini bahwa ia mampu melakukan sendiri.
Penting diingat, meminta anak melakukan sesuatu bukan berarti Moms tak sayang atau tak mau memerhatikan anak.
Orang lain mungkin saja menilai Moms sebagai "Ratu atau Raja Tega", biarkan saja.
Hal yang paling penting adalah Moms melakukannya tanpa kekerasan, ancaman, atau hukuman.
Prinsipnya, Moms ingin mengubah paradigma selalu dibantu dan diladeni ini.
Yang juga perlu diingat, persaingan di era masa depan sangat ketat jadi jika anak tak mandiri sejak dini, ia tak siap menghadapinya.
Nah, sekarang Moms sudah tahu kan bagaimana mengajarkan anak untuk tidak manja lagi? Selamat mencoba!
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Safira Dita |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR