Nakita.id- Moms dan Dads mengupayakan untuk hamil melalui hubungan seks vaginal.
Dads berejakulasi dan melepaskan sperma yang dapat membuahi sel telur Moms.
Bagi sebagian Moms, ini terjadi dengan mudah dan cepat hamil, sementara bagi sebagian Moms, mungkin butuh waktu.
Waktu dan frekuensi berhubungan intim, berfungsinya sistem endokrin, dan kesehatan keseluruhan Moms dan Dads adalah beberapa faktor yang memengaruhi peluang kehamilan.
Nah Moms waktu dan juga frekuensi hubungan intim antara Moms dan Dads merupakan salah-satu faktor penting yang menentukan peluang hamil.
Lantas kapan si waktu yang pas untuk berhubungan intim agar cepat hamil?
Memiliki hubungan seksual tanpa pelindung di sekitar waktu ovulasi (ketika sel telur keluar dari ovarium dan tersedia untuk sperma bertemu) dapat meningkatkan peluang Moms untuk hamil.
Untuk Moms, yang memiliki siklus 28 hari reguler, ovulasi diharapkan terjadi sekitar hari ke-14 setelah periode terakhir mereka.
Hari ovulasi bervariasi sesuai dengan panjang siklus menstruasi dan dari siklus ke siklus.
Baca Juga: 7 Ritual Setelah Berhubungan Intim yang Wajib Moms Coba, Rasakan Sendiri Manfaatnya!
Oleh karena itu, para ahli biasanya merekomendasikan berhubungan seks setiap dua hingga tiga hari sepanjang bulan daripada menunggu ovulasi.
Tetapi, bagaimana ovulasi berperan dalam konsepsi?
Telur yang dilepaskan biasanya hidup selama 12 hingga 24 jam. Sperma harus membuahi sel telur dalam waktu ini untuk Moms hamil.
Setelah dilepaskan ke tubuh Moms, sperma dapat hidup hingga tujuh hari. Jadi, jika Moms berhubungan intim hanya beberapa hari sebelum ovulasi, Moms mungkin memiliki kesempatan untuk hamil.
Probabilitas konsepsi paling tinggi ketika Moms melakukan hubungan intim selama lima hari sebelum ovulasi dan pada hari ovulasi.
Apakah posisi hubungan intim mempengaruhi kesempatan kesempatan Moms untuk hamil?
Beberapa ahli percaya bahwa posisi berhubungan intim tertentu, seperti posisi misionaris atau gaya doggie, mungkin lebih efektif daripada posisi lain (seperti wanita di atas atau berdiri) dalam membantu konsepsi. Tetapi tidak ada penelitian pasti untuk mendukung klaim ini.
Baca Juga: Obat Kuat Alami Agar Tahan Lama Berhubungan Intim, Bikin Betah Bercinta di Atas Ranjang
Ejakulasi tunggal dapat melepaskan jutaan sperma yang berenang ke dalam vagina untuk memenuhi sel telur.
Sperma yang disimpan dapat mencapai saluran tuba dalam beberapa menit dan memenuhi sel telur.
Jadi, tidak peduli apa posisi hubungan intim Moms dan Dads, ada kemungkinan kehamilan terjadi ketika Dads berejakulasi ke dalam vagina.
Rekap Perjalanan Bisnis 2024 TikTok, Tokopedia dan ShopTokopedia: Sukses Ciptakan Peluang dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Digital
Source | : | Mom Junction |
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR