Nakita.id – Tumbuh kembang dan minat serta keterampilan Si Kecil tak luput dari perhatian Moms dan Dads.
Pada dasarnya masing-masing Si Kecil punya kelebihan, dan kemampuan yang unggul dalam bidang tertentu.
Selama rentang usia anak 2 sampai 13 tahun merupakan masa ketika mereka ingin bereksplorasi.
Memiliki rasa penasaran yang besar pada lingkungannya, dan memiliki keinginan untik bisa sukses dalam mengerjakan sesuatu.
BACA JUGA: Sempat Viral Karena Pengobatan Tradisionalnya, Ini Aset Kekayaan yang Dimiliki Ponari
Di masa ini merupakan waktu untuk orang tua bisa peka, terhadap apa yang sebetulnya bisa menjadi keunggulan Si Kecil dari segi potensinya.
Psikolog cantik Tara de Thouars mengatakan, bahkan potensi Si Kecil dapat dilihat dari anak sejak usia 2 tahun.
Contoh simpelnya anak 2 tahun ini punya kemampuan motorik, atau menulis dengan memegang pensil lebih baik dari Si Kecil yang lainnya.
Hal itu sebenarnya sudah termasuk kemampuan atau potensi anak.
BACA JUGA Wanita Ini Alami 5 Kali Operasi Sesar, Ini yang Terjadi Pada Rahimnya
“Atau anak usia 3 tahun motorik kasarnya dan aktivitasnya bagus banget, koordinasi motoriknya udah bagus banget itu pun juga sudah termasuk potensi,” jelas Tara pada Nakita.id.
Jadi, artinya kepekaan orang tua sangat menentukan anak untuk bisa meraih potensinya meskipun di usia dini.
Peran orang tua sangat besar untuk menggali potensi anak dan membantu anak menemukan kira-kira kemampuan apa yang paling baik dia miliki.
BACA JUGA Bagaimana Sejarah Harbolnas? Ternyata Ini Pelopornya di Indonesia.
Untuk itu, Tara memberikan tips bagi para orang tua untuk dapat mengembangkan minat dan keterampilan anak.
1. Biarkan Si Kecil Bereksplorasi
Coba membiarkan Si Kecil bereksplorasi seluas-luasnya, tanpa terlalu banyak hambatan terutama dari sisi orang tua.
Misalnya Si Kecil mau mencoba berbagai kegiatan baru, ya orang tua harus selalu mendukung mereka.
2. Dukungan Positif dan Kurangi Kritik
Dukung anak secara positif dan kurangi kritik.
BACA JUGA Jarang Diketahui, 6 Manfaat Menakjubkan Bedak Bayi untuk Kecantikan
Karena kalau orang tua selalu mengkritik, dengan mengeluarkan kata-kata seperti “ah masak kamu enggak bisa”, “ah kamu payah”, “masak kamu gitu saja enggak bisa” akan membuat anak menjadi kecewa.
Pada akhirnya akan membuat Si Kecil menjadi tidak percaya diri.
3. Perhatikan Minat Si Kecil bukan minat Moms dan Dads
Perhatikan yang menjadi minat betul-betul Si Kecil, bukan minat Moms dan Dads.
BACA JUGA Chelsea Olivia Bocorkan Makanan Kesukaan Nastusha yang Membuatnya Tumbuh Jadi Anak Cerdas dan Aktif
Kalau Moms dan Dads telalu mendorong minatnya, sedangkan tidak sesuai dengan kemampuan Si Kecil maka biasanya akan membuatnya terasa terbebani, stress, dan potensinya tidak akan keluar.
4.Buat Si Kecil Semakin Percaya Diri
BantuSi Kecil untuk menaikkan rasa percaya dirinya agar tidak merasa minder, untuk mencapai apapun potensi terbaiknya.
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Kusmiyati |
KOMENTAR