Nakita.id - Teka-teki kematian Lina Jubaedah akhirnya sudah menemui titik terang.
Setelah digantung selama tiga minggu oleh pihak polisi, hasil autopsi Lina Jubaedah akhirnya diumumkan juga.
Tebakan demi tebakan akhirnya meleset, polisi menyatakan jika Lina Jubaedah meninggal karena sakit.
"Dapat dijelaskan bahwa kematian saudari Lina Jubaedah binti Sachim (alm) bukan karena adanya kekerasan maupun racun di dalam tubuh saudari Lina, akan tetapi adanya penyakit," dikutip oleh Nakita.id yang dilansir dari kanal Youtube CumiCumi pada Jumat (31/01/2020).
Sedangkan, awal mula penyakit komplikasi yang diderita Lina Jubaedah ternyata dari almarhumah yang memaksakan diri melahirkan secara normal meski sudah diperingatkan dokter.
Sebelumnya, dari hasil pernikahan Lina dan Teddy, Lina Jubaedah mempunyai seorang putri yang diberi nama Bintang.
Lina memaksakan diri untuk melahirkan Bintang secara normal dibanding mengikuti saran dokter.
"Sebelum beliau ini almarhumah melahirkan itu udah terdeteksi adanya penyakit hipertensi.
"Nah dokter menyampaikan bahwa supaya almarhum melahirkan secara caesar. Namun, demikian almarhum bersikeras untuk melahirkan secara normal.
"Nah di sini penyampaian dari dokter, dari sini penyakit-penyakit tersebut muncul," jelas dokter penyidik.
Dilansir dari tayangan Hot Shot pada Minggu (02/02/2020), Rizky Febian ternyata tak hadir dalam pembacaan hasil autopsi sang ibu.
Rizky Febian bahkan tiba-tiba saja menghilang tanpa jejak setelah hasil autopsi mendiang ibunya diumumkan.
Padahal, Rizky Febian merupakan pelapor dari kejanggalan kematian sang ibunda.
Bahkan, Rizky Febian tidak melayangkan sepatah kata pun untuk hasil autopsi Lina yang sudah diumumkan secara resmi dari polisi.
Namun, lewat pengacaranya, Rizky Febian mengaku bersyukur dan bahagia jika kematian Lina Jubaedah murni karena sakit.
"Intinya. Iky dan keluarga menyatakan syukur kalau itu memang tidak ada kejanggalan.
"Alhamdulillah. Iky juga menyatakan menerima dengan hasilpenyidikan dan hasil autopsi dari kepolisian," ucap Bahyuni Zaili selaku kuasa hukum Rizky Febian.
Kuasa hukum Sule juga menambahkan jika Sule dan keluarga besar sudah menerima jika hasil autopsi bukanlah tindak pembunuhan berencana.
"Ya itu sudah memuaskan Iky. Jadi maksudnya begini lah, jangan sampai kalau Iky khawatir kalau meninggalnya itu tidak wajar gitu," ucap pengacara Sule.
Di lain sisi, praktisi hukum mengaku sikap Rizky Febian sudah dirasa benar agar tidak menjadi simpang siur.
Sempat ada kabar jika Rizky Febian belum bisa menerima hasil autopsi dan melarikan diri di Bandung akhirnya dibantah oleh kuasa hukumnya.
"Kalau informasi ke saya masih di Jakarta, gitu," pungkas Bahyuni Zaili.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR