Nakita.id - Kebutuhan ASI bayi 0-6 bulan perlu diperhatikan secara baik dan benar.
Hal itu dikarenakan dalam usia tersebut ASI menjadi sumber makanan satu-satunya.
Pada minggu-minggu pertama kehidupannya terkadang Moms dan Si Kecil masih dalam tahap penyesuaian hinggak tak jarang juga terjadinya bingung puting.
Baca Juga: Kebutuhan ASI Bayi 0-6 Bulan Tidak Sembarang Kenyang, Segini Yang Si Kecil Butuhkan Tiap Harinya
Namun, lama kelamaan Moms dan Si Kecil akan dapat melewatinya.
Tentunya seiring bertambahnya bulan, permasalahan yang dialami selama menyusui juga berbeda.
Melansir dari Parents, inilah permasalahan menyusui yang kerap terjadi tiap bulannya.
Bulan Pertama
Memasuki bulan pertama Si Kecil kerap belum mendapatkan ASI yang cukup serta Moms akan alami puting sakit dan pecah-pecah.
Namun, hal itu tidak perlu dikahwatirkan karena Moms bisa mengatasinya dengan langkah berikut ini.
Mulailah dengan mengubah posisi menyusui Si Kecil menjadi berbaring miring tetapi pastikan Moms tidak membungkuk ke arah Si Kecil ketika menyusui.
Pastikan Moms memasukkan keseluruhan areola (area gelap di sekitar puting) ke mulut Si Kecil.
Baca Juga: Demi Cukupi Kebutuhan ASI Bayi Baru Lahir, Hal-hal Seperti Ini Wajib Moms Lakukan, Apa Saja?
Bulan Kedua
Memasuki bulan kedua permasalahan selanjutnya yaitu Moms tidak dapat memastikan kecukupan ASI yang dikonsumsi.
Karena sulit mengukur mililiter tiap ASI yang keluar, Moms bisa memerhatikan melalui popoknya.
Si Kecil yang cukup mendapatkan ASI akan menghabiskan sebanyak 6-8 popok kotor akibat feses dan urin per harinya.
Tak hanya itu, Moms juga perlu perhatikan berat badan Si Kecil agar tetap stabil sehingga tak alami penurunan drastis.
Kalau masih alami kekhawatiran, Moms bisa kunjungi dokter anak untuk melihat kecukupan gizi.
Bulan Ketiga
Ketika bulan ketiga umumnya jatah cuti kerja akan habis dan Moms akan kembali beraktifitas sehingga memompa ASI menjadi masalahnya.
Agar Si Kecil tetap dapatkan ASI, Moms perlu melakukan pompa ASI untuk menyetok selama bekerja.
Sebenarnya Moms perlu membiasakan memompa sejak Si Kecil berusia 3-4 minggu agar Si Kecil mulai terbiasa.
Pastikan juga Moms menyimpan stok ASI di lemari pendingin.
Pastikan Moms memompa ASI sepulang dan sebelum berangkat kerja.
Baca Juga: Penting Lengkapi Kebutuhan Asi Bayi 0-6 Bulan, Ini Takaran Susu Bayi yang Sesuai dengan Usianya
Bulan Keempat
Permasalahan selanjutnya yaitu kualitas ASI yang perlu dijaga melalui makanan Moms.
Ketika mulai kembali bekerja, Moms akan cenderung kembali mengonsumsi makanan yang praktis.
Padahal Moms membutuhkan makanan yang bisa memicu produksi ASI.
Moms perlu menghindari makanan yang cenderung akan buat Si Kecil rewel seperti makanan pedas, berkari, kubis, bawang, dan brokoli.
Bulan Kelima
Memasuki bulan kelima Moms akan semakin merasa lelah karena waktu tidur yang berantakan.
Waktu tidur yang cukup dalam masa menyusui yaitu 5-6 jam ya Moms.
Perlu Moms tahu juga alasan bayi kerap bangun ditengah malam karena penyerapan ASI lebih cepat dibanding susu formula.
Itulah yang menyebabkan Si Kecil yang meminum ASI bangun ditengah malam.
Untuk menyiasatinya, Si Kecil bisa dibangunkan terlebih dahulu sebelum Moms hendak tidur untuk disusui atau melatih agar Si Kecil mulai tidur di pukul 19.30-20.00.
Bulan Keenam
Memasuki usia 6 bulan artinya Si Kecil sudah siap untuk dikenalkan pada makanan pendamping ASI.
Namun, meskipun Si Kecil sudah diberikan makanan padat bukan berarti Moms berhenti memberikan ASI.
Mulailah dengan memperkenalkan dengan bubur bayi dan dilanjut dengan memberinya buah atau sayuran yang dihancurkan.
Karena ini makanan padat pertamanya Moms perlu teliti melihat reaksi alergi yang kemungkinan timbul akibat makanan.
Untuk melihatnya, Moms perlu menunggu 3-5 hari sebelum memperkenalkan pada jenis makanan baru.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
| Source | : | Parents |
| Penulis | : | Gabriela Stefani |
| Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR