Sedangkan secara global, pada Rabu (25/03) saja tercatat sudah ada lebih dari 422.000 orang terinfeksi virus corona yang tersebar di 197 wilayah.
Sehingga sementara ini nampaknya Antarika menjadi tempat yang paling aman dari virus corona dan orang-orang yang ada di sana tak terlalu merasa khawatir seperti yang dirasakan oleh warga dunia lainnya.
"Saat ini, Antartika adalah tempat teraman di dunia. Tidak ada kontak dengan dunia luar dan kami jauh dari pemukiman manapun," ungkap Alberto Della Rovere, pemimpin ekspedisi Italia ke-35 ke Antartika, seperti dikutip dari Washington Post.
Antartika sendiri tidak punya penduduk asli, orang-orang yang datang dan tinggal di sana merupakan ilmuwan dan peneliti.
Selain itu juga cuma sejumlah kecil orang yang diizinkan masuk dan keluar Antartika. Saat ini sekitar 4.000 orang tengah berada di Antartika untuk melakukan berbagai riset.
Kini menurut Mike England selaku staff National Science Foundation, sebagian besar penerbangan adalah keberangkatan keluar dari Antartika. Meski begitu beberapa orang juga datang.
Orang yang memasuki Antartika akan menjalani protokol isolasi dan pengujian yang diawasi oleh penasihat medis. Pendatang baru juga akan diperiksa apakah mereka memiliki gejala corona.
Source | : | Grid Star |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR