Nakita.id - Penyanyi Glenn Fredly kini akan dikebumikan pada Kamis (9/4/2020).
Suasana pemakaman Glenn Fredly tampak tenang di tengah cuaca mendung.
Pasalnya pemakaman Glenn tidak terlalu ramai dihadiri oleh rekannya.
Bukan tanpa sebab, melainkan mengingat saat ini Indonesia tengah berada dalam kondisi pandemi covi-19.
Hal serupa disampaikan oleh salah satu pihak keluarga dari Glenn Fredly.
Pihak keluarga meminta untuk rekan yang ingin melayat tidak perlu menghadirinya dalam prosesi pemakaman.
Bagi keluarga, doa yang dipanjatkan dari rekan dan kerabat sudah cukup untuk menguatkan bagi keluarga yang ditinggalkannya.
Rupanya baik rekan maupun kerabat rupanya tetap menghadiri prosesi pemakaman.
Namun, demi menghargai imbauan dari pihak keluarga maka para kerabat dan rekan menghadirinya melalui sebuah karangan bunga.
Glenn Fredly rencananya aan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Bintaro, Jakarta Selatan.
Mengutip dari Grid.id, pemakaman Glenn Fredly akan dilakukan pada area Kristen Utara.
“Iya ini lokasi tepatnya Blad 164 Blok AA1 Kristen Utara,” kata salah satu penggali kubur yang tidak ingin dipublikasikan namanya saat ditanya tim Grid.ID.
Rupanya cukup banyak artis yang dimakamkan pada lokasi yang sama dengan makam Glenn Fredly.
“Ada banyak artis sih dikuburin di sini, Ada Rima Melati, Franz Tumbuan, banyak sih,” ujar sang penggali kubur.
Di tengah proses gali kubur, sang penggali membeberkan fakta baru terkait prosesi pemakaman Glenn nantinya.
Rupanya lokasi makam yang tengah digali saat ini bukanlah lokasi awal yang direncanakan.
Namun, atas permintaan yang bersangkutan, lokasi makam dipindahan.
“Iya awalnya sih agak atas, Bang, baru ini dipindahin kemari,” tambahnya.
Glenn Fredly sebelumnya dikabarkan meninggal dunia di rumah sakit Setia Mitra, Fatmawati, Jakarta Selatan pada Rabu (8/4/2020).
Tak pernah terdengar kabar sakitnya, adik Glenn Fredly, Mozes Latuihamalo sebutkan penyakit meningitislah yang menyebabkan sang kakak meninggal.
Rupanya kondisi kesehatan sang penyanyi sudah menurun dalam tiga hari terakhir hidupnya.
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR