Nakita.id - Pesinetron Ryana Dea, belum lama ini telah melahirkan putri cantik bernama Qiandra Rynayra Redi pada Minggu (26/11).
Kebahagiaan masih jelas dirasakan oleh Ryana, terlebih tepat hari ini ia dapat merasakan hari momen hari ibu.
Dalam unggahannya di akun @ryana_dea, ia kembali flash back sebelum proses melahirkan baby Qiandra berlangsung.
Baca juga: Bikin Ngeri ! ini Gambar-Gambar Hasil Ultrasonografi (USG) Terseram
Cerita Ryana dalam kolom keterangannya, ia ingin segera melahirkan dengan proses normal akhirnya istri dari Puadin Redi ini melakukan beberapa treatment agar cepat merasakan kontraksi.
Dari mulai mengikuti kelas Yoga, hypnobirthing hingga pijat acupressure yang terbilang sangat sakit rela dilakukannya agar baby Qiandra segela lahir.
"inget banget hari jumat 24 november, aku full di @provclinic dr pagi cobain ikut yoga sama mba @jamilatus.sadiyah terus lanjut pijet acupressure ini yg kedua kalinya krn pertama pijet berasa bgt langsung kontraksi2, wlpn pijetnya super sakit tp gpp yg penting segera lahiran. abis solat jum’at @puadinredi dateng, terus kita hypnobirthing sama ibu @lannykuswandi ini jg yg kedua kalinya." ungkap perempuan berambut panjang ini dalam unggahannya.
Lanjut, Ryana mengatakan bahwa dirinya sanggup menahan rasa ingin berteriak dan ingin menangis karena sakit yang tak tertahankan.
Baca juga: Dampaknya Luar Biasa, Ini Pentingnya 'Me Time' untuk Stay at Home Moms
Yang selalu diingat olehnya saat proses melahirkan adalah ingen segera bertemu putri cantiknya hingga segala rasa sakit tak lagi ia hiraukan.
"Alhamdulilaaahh.. semua perjuangan emang benar2 worth it liat anak lahir semua rasa sakit ga ada apa2nya.. I love being Mom" sambung Ryana.
Foto yang ia unggah pun menunjukan kelegaan saat akhirnya berhasil memeluk bayi mungilnya yang cantik.
Belum 2 jam cerita tersebut diunggah, postingan ini sudah mendapatkan kurang lebih 14 ribu likes.
Simak 5 Destinasi Sejuk di Indonesia serta Rekomendasi Gaya agar Tetap Nyaman dan Hangat dari Uniqlo
Source | : | |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR