Intinya, hasil tes negatif tak pernah beruntun sebanyak dua kali sehingga pasien tersebut belum bisa dinyatakan sembuh.
Hasil tes terakhir pada Sabtu (19/4/2020) lalu kembali menunjukan hasil positif.
"Dan ini memang cukup membingungkan karena ada satu pasien yang menghadapi hasil swab berubah-ubah. Dari positif beberapa kali jadi negatif habis itu positif lagi beberapa kali jadi negatif, dan sekarang kita berharap negatif ternyata positif," kata Suyasa, saat memberikan keterangan pers, Minggu (19/4/2020).
Untuk itu, pihaknya melalui Kepala Dinas Kesehatan Buleleng telah melaporkannya ke WHO yang ada di Jakarta.
Hal tersebut untuk dianalisa dan diketahui penyebabnya.
"Ini sedang dikaji dan sudah dilaporkan kepada WHO lewat kontak telepon dari Jakarta dengan Kadiskes langsung," kata dia.
Terancam Jadi Tersangka, Vadel Badjideh Bersumpah Tak Lakukan Apapun pada Anak Nikita Mirzani
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR