Curahan hati Baim soal Artika Sari Devi yang keguguran
Melalui foto hasil USG yang diunggah, Baim mengaku kalau 20 April 2020 adalah hari paling bahagia namun juga hari paling menyedihkan dalam hidupnya.
"April 20th 2020 probably also the most happiest day after having abbey and zoe, yet became the saddest darkest day of mylife ...our life," tutur Baim.
Baim mengungkapkan kalau ia dan Artika Sari Devi bela-belain memberanikan diri keluar rumah di tengah wabah virus corona untuk memastikan anak ketiganya itu sehat.
"dokter kamipun meng-usg dan monitor menunjukan gambar yg memang kami (terutama saya) kami tunggu2 lebih dr setahun ...seorang baby mungil, dgn berat, panjang besar yg memang sesuai umur janin 10 minggu," ucap Baim.
Pria kelahiran Hong Kong itu mengaku bukan main bahagianya saat itu namun semua berubah saat detak jantung sang calon janin tak ditemukan.
"bukan main bahagianya saat itu, namun....satu hal yg tdk ditemukan adalah detak jantung baby yg tdk kunjung ditemukan," kata Baim.
KOMENTAR