Tabloid-Nakita.com – Siapapun yang sedang hamil tidak menginginkan kejadian keguguran. Namun sebanyak 15 hingga 20% kehamilan berakhir dengan keguguran. Selain menjaga kesehatan kehamilan, Mama juga perlu memahami tanda keguguran yang tidak disadari. Terlambat mengetahui keguguran juga akan mengakibatkan masalah kesehatan lainnya.
Baca juga: Nanas bisa memicu keguguran, serius?
Keguguran sendiri didefinisikan sebagai hilangnya gerakan spontan kehamilan. Banyak dari orang yang mengalami keguguran karena mereka tidak memahami bahwa diri mereka hamil. Sekitar 30% hingga 40% telah mengalami keguguran sebelum dinyatakan hamil oleh tenaga kesehatan. Jadi, alangkah baiknya Mama menyadari gejala hamil apalagi jika siklus menstruasi Mama yang tidak teratur.
Lalu, apa yang jadi tanda keguguran yang paling umum? Bercak darah menjadi gejala paling umum. Hal inilah yang menyebabkan banyak Mama kadang tidak memahami tanda keguguran. Meskipun pendarahan tidak selalu jadi tanda keguguran, pendarahan kala hamil perlu diperiksa ke dokter. Jangan menyepelekan kondisi keguguran saat Mama sedang hamil. Tidak hanya pendarahan, lendir berwarna putih kemerahan juga perlu Mama waspadai.
Baca juga: Terungkap! Ini penyebab keguguran utama menurut peneliti
Selain pendarahan, Mama perlu memahami gejala lain yang mengikuti. Kram perut jadi gejala berikutnya. Mulai dari kram ringan hingga kram yang sangat parah. Saat mengalami kram perut yang sangat parah ada baiknya Mama langsung memeriksakan diri ke dokter. Apalagi jika Mama mengalami sakit punggung yang cukup mengganggu.
Gejala kehamilan seperti mual dan muntah menunjukkan bahwa kehamilan Mama sehat dan normal. Mama perlu khawatir ketika tiba-tiba Mama kehilangan gejala kehamilan seperti mual dan muntah. Sayangnya tidak ada cara untuk menghentikan gejala keguguran yang telah terjadi. Namun, Mama bisa mencegah terjadinya keguguran dengan beberapa cara.
Baca juga: Yuk cermati tanda-tanda keguguran
Sayangnya, tidak ada cara untuk menghentikan tanda keguguran yang tidak disadari. Namun, Mama bisa mencegah keguguran dengan mengurangi kebiasaan merokok, minum alkohol dan makanan tidak bergizi lainnya. Aktivitas yang berlebihan juga perlu dihindari kala Mama sedang hamil untuk mencegah keguguran.
(Niken/Parents)
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR