"Urusan yang berkaitan dengan musim kemarau harus kita hitung benar-benar."
"Karena berdasarkan prediksi dari BMKG, 30 persen wilayah-wilayah yang masuk zona musim ke depan akan mengalami kemarau yang lebih kering dari biasanya," kata Presiden Jokowi
Selain itu, Presiden Jokowi juga mengingatkan soal peringatan Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) terkait krisis pangan dunia.
Untuk itu, Kepala Negara bergarap ketersediaan dan stabilitas harga pangan tidak terganggu selama musim kemarau.
"Oleh sebab itu, antisipasi, mitigasi harus betul-betul disiapkan sehingga ketersediaan dan stabilitas harga bahan pangan tidak terganggu," jelasnya.
(Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul "Belum Usai Masalah Virus Corona, Indonesia Harus Bersiap Hadapi Masalah Kemarau dan Kekeringan, 'Hampir 30% Wilayah!'")
Toys Kingdom dan MilkLife Wujudkan Senyum Anak Negeri untuk Anak-anak di Desa Mbuit
Source | : | intisari |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR