Aspek lainnya, menurut Paterson, yaitu pesan-pesan mengenai Covid-19 diterima dengan baik oleh penduduk Aborigin, karena dibuat oleh petugas kesehatan dan organisasi warga Aborigin sendiri.
Satu layanan kesehatan Aborigin, Danila Dilba Health Service, Olga Havnen memperingatkan agar pelonggaran pembatasan ini dilakukan secara perlahan dan hati-hati.
Kepala Negara Bagian Australia Utara, Michael Gunner, secara terpisah memastikan pelonggaran perbatasan merupakan hal terakhir yang akan dilakukan pihaknya.
Gunner memastikan pembatasan sosial untuk komunitas Aborigin di pedalaman akan tetap diberlakukan sampai 18 Juni mendatang.
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Suku Aborigin di Australia Masih Bebas Virus Corona, Apa Rahasianya?")
Source | : | kompas |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR