Tabloid-Nakita.com - Peran mineral yodium sangat penting selama kehamilan berlangsung. Kurangnya asupan yodium saat hamil membuat si kecil kelak sulit mengembangkan keterampilan membaca dan keterampilan lainnya.
Penting diperhatikan, kekurangan yodium pada masa kehamilan tidak memiliki gejala khas. Pada sebagian kasus, memang ada yang ditandai dengan pembesaran gondok. Bumil yang kekurangan yodium umumnya juga akan melahirkan bayi yang juga menderita kekurangan yodium. Jika bayi tersebut tidak segera diobati, pada usia 1 tahun, biasanya akan terjadi pembesaran pada kelenjar gondoknya.
Kekurangan yodium pada masa kehamilan juga dapat menyebabkan keguguran spontan serta ada kemungkinan si bayi kelak tidak memiliki pertumbuhan tinggi badan yang maksimal (menjadi cebol). Tak hanya itu, kekurangan yodium yang terjadi pada usia kehamilan 15 minggu hingga usia anak tiga tahun, dapat menyebabkan gangguan perkembangan otak dan sistem saraf pusat.
Adanya kekurangan yodium pada janin, kelak juga dapat memengaruhi fungsi kelenjar tiroid pada bayi baru lahir. Padahal perkembangan otak pada bayi dan anak dipengaruhi pula oleh fungsi kelenjar tiroid. Ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh University of Tasmania, Australia yang mengungkapkan bahwa kekurangan yodium saat janin berada dalam kandungan berdampak pada kemampuan membaca atau mengeja. Artinya, dampak kekurangan yodium berpengaruh juga pada perkembangan kemampuan pendengaran dan kerja memori pendengaran anak.
Sedangkan gangguan lain pada perkembangan otak dan sistem saraf pusat yang serius dan bersifat permanen adalah kretinisme atau keterbelakangan mental. Bayi dengan keterbelakangan mental ditandai dengan ciri-ciri gangguan mental, bisu, dan gangguan pendengaran, serta gangguan neuromotorik (kelemahan pada otot pangkal dan paha).
Selain itu, terdapat ciri-ciri lemas dan mengantuk yang terus-menerus, ada hambatan pertumbuhan, konstipasi, muka sembab dan ekspresi bodoh, lidah tebal dan besar, rambut kasar dan kering.
Itulah mengapa, meski jumlah yang dibutuhkan oleh tubuh sedikit, penting bagi Mama untuk mempertahankan kadar yodium yang optimal selama kehamilannya. Pada beberapa kasus, adakalanya dokter menyarankan Mama hamil mengonsumsi suplemen yang mengandung yodium agar bayi lahir normal.
FOTO: RSUDCIAWI.BOGORKAB.GO.ID
(Utami Sri Rahayu)
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
KOMENTAR