"Masa sih mas?" balas oknum ojol pertama ngotot.
"Kalau udah ngomong ga ada, ga ada," kata Baim Wong.
Kemudian Baim Wong juga menanyakan oknum ojol yang lain dan mengatakan cara meminta bantuan mereka salah.
"Kita udah mentok mas," ucap oknum ojol itu.
"Kamu kira saya ga pernah mentok di bawah apa," balas Baim Wong.
"Rezeki itu udah diatur. Saya udah sabar dari kemarin, sampai hari ini, sampai saya dipalang di jalan," kata Baim Wong lagi.
Sudah selesai berdamai, salah satu oknum ojol lainnya pingsan.
"Udah akting dia, tunggu berdiri aja," kata Baim Wong pada sekuriti yang hendak mengunci gerbang.
Setelah pintu gerbang ditutup, oknum ojol itu bangun.
"Jadi gitu loh BosQu, ya sama aja saya masih seorang manusia. Ada cara yang salah dilakukan sama orang-orang yang terkadang buat saya kesal ya.
Takutnya kalau memang saya meladeni kalian ada berapa banyak ada di depan rumah saya. Kasian Paula, Kiano, dan orang-orang yang kerja di sini," jelas Baim Wong
"Saya tuh bingung sama pemikiran orang ke saya. Saya senang sih kalau dianggap kayak bisa bantu orang, senang banget. Cuma kalau caranya salah, berpikiran kalau saya bisa melakukan apa saja, salah banget," kata Baim Wong lagi.
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR