Sejak saat itu polisi menangkapnya dan menyita kapak yang digunakan untuk membunuh sebagai barang bukti.
Polisi mengatakan, "Penyelidikan awal mengungkapkan bahwa tersangka mabuk berat pada saat kejadian."
"Pagi berikutnya dia menyerah saat sadar, dan mengakui kejahatan tersebut," tambahnya.
Baca Juga: Baru Berusia 6 Hari, Bayi di NTB Ini Terinfeksi Corona Meski Tak Pernah Keluar Rumah, Kok Bisa?
Dia menambahkan, bahwa insiden itu masih dalam penyelidikan, tampaknya setelah insiden itu, dia juga menjadikan kepala manusia tersebut sebagai persembahan.
Tubuh korban kini juga dikirim ke pemeriksaan mayat untuk diteliti lebih lanjut.
Baca Juga: Sempat Heboh Rumor Menelan Garam Dapur Bisa Bantu Bunuh Virus Corona, Ahli Ungkap Fakta Sebenarnya
Dilaporkan, pecekcokan antara korban dengan tersangka, berawal dari kebun mangga di pinggiran desa.
Kebun tersebut, menjadi subyek perselisihan yang telah lama terjadi anatara pemimpin agama dan almarhum.
Artikel ini telah tayang di Intisari dengan judul Demi Hentikan Wabah Virus Corona, Seorang Pemimpin Agama di India Nekat 'Penggal Kepala Manusia', dan Menjadikannya Persembahan ke Dewa
Source | : | intisari |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR