Tabloid-Nakita.com – Salah satu hal yang ditakutkan oleh wanita hamil adalah menghadapi rasa sakit sebelum melahrkan. Ternyata, ada banyak cara yang bisa Mama lakukan untuk mengurangi nyeri kontraksi melahirkan. Cara ini bisa membuat Mama menjadi lebih nyaman dan tidak merasa stres menjelang melahirkan.
Baca juga: Mengenal kontraksi braxton hicks
Cara umum yang paling sering dilakukan adalah pijat. Memang cara ini sangat ampuh untuk mengurangi nyeri. Untuk menambah rasa santai dan rileks, minta pasangan untuk melakukan pijatan ini. Mama juga bisa menggunakan aroma terapi dan memijat pada bagian yang dirasakan sakit atau tegang seperti leher dan punggung. Mama juga bisa menggunakan alat untuk mengganti pijat.
Baca juga: 4 cara bersalin bebas nyeri
Alat untuk mengurangi nyeri ini cukup mudah. Mama hanya cukup menyiapkan beberapa bola tenis dan kaus kaki. Masukkan bola ke dalam kaus kaki. Minta Papa untuk menggulung kaus kaki tersebut di punggung. Lakukan dari punggung bagian atas hingga ke bawah dan lakukan beberapa kali. Jika sulit menggunakan alat tersebut, gunakan bagian siku tangan untuk memijat bagian punggung. Selain itu, Mama juga bisa menggunakan es batu yang dihancurkan untuk mengurangi nyeri punggung. Masukkan pecahan es batu ke dalam plastik dan letakkan di daerah yang nyeri khususnya di daerah punggung.
Tahukah Mama bahwa beras bisa digunakan untuk mengurangi nyeri pada perut? Siapkan kaus kaki dan isi dengan beras. Panaskan selama 1 menit di microwave. Setelah itu letakkan kaus kaki di atas perut. Mama bisa melakukan cara ini saat merasakan kontraksi di rumah. Rasa hangat memang sangat berguna untuk mengurangi nyeri kontraksi melahirkan. Berendam air hangat atau mandi dengan air hangat akan membantu Mama mengurangi nyeri kontraksi melahirkan.
Baca juga: Merangsang kontraksi agar cepat melahirkan
Mengurangi nyeri kontraksi melahirkan bisa Mama lakukan dengan membuat suasana rileks di kamar atau sekitar rumah. Putar musik yang menenangkan dan gunakan aroma terapi agar semakin rileks. Mama juga bisa mengubah situasi kamar menjadi lebih redup agar Mama bisa beristirahat dan lupa dengan nyeri yang dirasakan.
(Niken/Fit Pregnancy)
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR