Nakita.id - Saat ini anak sekolah sedang libur menanti tahun ajaran baru.
Moms bisa mengisi waktu luang Si Kecil sambil meningkatkan #FamilyQuality.
Kali ini #FamilyQuality bisa diisi dengan mengasah kemampuan bahasa Si Kecil.
Pasti banyak Moms yang menginginkan Si Kecil mahir bahasa lain selain bahasa Indonesia seperti inggris atau mandarin.
Menjadi nilai tambah kalau Moms sudah pernah memberikan les bahasa asing kepada Si Kecil sejak dini.
Nah, di saat ini menjadi waktu yang tepat untuk Moms meningkatkan kemampuan bahasa Si Kecil di rumah.
1. Membaca dan mendengar
Mulailah dari membaca buku berbahasa yang tengah dipelajari Si Kecil.
Moms bisa menggunakan komik, buku cerita, dan sebagainya.
Biarkan Si Kecil membacanya dengan lantang dan menggunakan intonasi yang benar.
Kalau Moms ingin mengajarkan aksen juga, Si Kecil juga bisa diberi tahu aksen yang benar dalam pelafalannya.
Selain dari buku bacaan, Moms juga bisa mengajarkan bahasa melalui film yang disukai Si Kecil.
Apabila ia suka kartun keluaran Disney, berikanlah tontonan film-film disney dengan subtitle bahasa inggris.
2. Bermain keaksaraan
Setelah Si Kecil memahami beberapa nama-nama benda, selanjutnya Moms bisa ajak ia untuk bermain keaksaraan.
Moms bisa siapkan kertas, isolasi, gunting, dan pulpen.
Potonglah kertas berbentuk persegi panjang kecil beberapa bagian.
Setelah itu, ajak Si Kecil menuliskan nama-nama benda yang ada di rumah sesuai dengan bahasa yang tengah dipelajari pada kertas yang sudah disediakan.
Setelah terisi semua kertas yang dimiliki, minta Si Kecil berkeliling rumah untuk menempelkan kertas tersebut sesuai dengan bendanya.
3. Libatkan anak dalam bercerita
Biarkan Si Kecil yang memilih buku ata film yang diinginkan untuk mempelajari bahasa.
Ia akan tertarik membaca dan menonton konten yang disukai sehingga lebih mudah memahami.
Setelah membaca atau menonton, ajak Si Kecil untuk mendiskusikan jalan cerita atau inti cerita dari yang dibaca serta ditonton.
Kalau bisa diskusinya juga menggunakan bahasa asing tersebut ya Moms.
Tak masalah kalau Si Kecil masih kesusahan, ia dapat mencampurnya dengan bahasa Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR