Beliau juga menyampaikan bahwa dalam tubuh manusia terdapat sekitar 10-100 triliun mikrobioma dengan jumlah paling banyak terdapat diusus.
Maka dari itu menjaga saluran pencernaan agar tetap sehat menjadi penting untuk meningkatkan imunitas Si Kecil.
Mengenal lebih jauh lagi bakteri mikrobioma itu, pada kesempatan ini Head of Departement of Pediatrics, Vrije Universiteit Brussel, Prof. Yvan Vandenplas, MD, PhD memberikan pemaparannya.
Bahwa mikrobioma gastrointestinal (keseimbangan mikrobioma di dalam usus) yang sehat berperan sangat penting untuk mengembangkan sistem imunitas anak sejak dini.
“Mikrobioma merupakan seluruh ekosistem mikroba yang ada di dalam sebuah organ.
Mikrobiota usus, bakteri baik bifidobacteria, berperan penting untuk mendukung sistem imun dengan memproduksi antibodi, mengontrol peradangan, mengencangkan sambungan usus dan mendorong toleransi terhadap makanan.
Untuk itu, keseimbangan komposisi bakteri baik bifidobacteria harus dipelihara agar dapat terus memberikan manfaat dengan pemberian prebiotik,” ujar Prof. Yvan mengenai penelitiannya.
Rupanya beliau melakukan penelitian juga terhadap 767 anak sehat yang berusia di atas 1 tahun di 5 negara yang mengonsumsi susu pertumbuhan dengan prebiotik lcFOS/scGOS dan n-3 LC PUFA ditambahkan ke dalam susu.
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR