Nakita.id - Apabila Moms sedang mencari cara alami untuk segera memiliki momongan, terapi jeruk nipis kehamilan patut dicoba.
Terapi jeruk nipis kehamilan sudah terbukti bisa membantu bagi pasangan yang ingin segera memiliki anak.
Seperti diketahui, jeruk nipis sendiri mempunyai manfaat ajaib untuk kesehatan.
Baca Juga: Cegah Kerutan, Perawatan dengan Bahan Alami Satu Ini Jadi Rahasia Awet Muda yang Ampuh
Jeruk nipis jadi salah satu sumber vitamin C, vitamin A, vitamin E, vitamin K, folat, hingga magnesium dan fosfor.
Dengan kandungan itu, terapi jeruk nipis kehamilan tentu akan meningkatkan kesuburan Moms.
Tanpa harus mengeluarkan ongkos selangit, Moms bisa melakukan terapi jeruk nipis kehamilan ini di rumah.
Berikut Nakita.id rangkum langkah-langkah terapi jeruk nipis kehamilan:
1. Siapkan empat buah jeruk nipis ukuran sedang, cuci bersih lalu peras
2. Hindari memberi perasa tambahan ke dalam perasan jeruk nipis
3. Setelah itu, minum air perasan jeruk nipis hingga habis
Dilansir dari Tribun Kesehatan, terapi jeruk nipis kehamilan ini tidak hanya sekali minum saja.
Moms dianjurkan untuk rutin mengonsumsi air perasan jeruk nipis selama dua minggu berturut-turut.
Perlu dicatat, jumlah jeruk nipis yang diminum setiap hari kelipatan empat selama 7 hari.
Kemudian, kembali lagi pada jumlah semula yaitu empat buah jeruk nipis di hari pertama minggu kedua.
Jangan sampai terlewat, sebab Moms harus mengulangi terapi ini dari awal lagi.
Rutin minum air perasan jeruk nipis juga dapat mencegah berbagai ketidaknyamanan, seperti sakit maag hingga kembung.
Selain itu, terapi jeruk nipis kehamilan ini dapat mencegah risiko tekanan darah tinggi.
Seperti diketahui, tekanan darah tinggi bisa menyebabkan preeklamsia kelak saat mengandung janin.
Preeklamsia tak hanya fatal bagi Moms tetapi juga memengaruhi kelahiran prematur.
Hal yang perlu dicatat sebelum terapi jeruk nipis kehamilan yaitu selalu konsultasi pada dokter mengenai kondisi kesiapan Moms untuk mengandung.
Source | : | Healthline,Tribun Kesehatan |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR