Nakita.id - Jika Si Kecil punya mainan mobil-mobilan, itu bisa menjadi salah satu ide #FamilyQuality.
Bermain mobil-mobilan bersama Si Kecil saat #FamilyQuality ternyata tidak sekadar bermain tetapi mengembangkan keterampilannya.
Lantas, apa saja manfaat bermain mobil-mobilan saat #FamilyQuality pada Si Kecil? Yuk cari tahu di sini.
Melansir dari Fatherly, menurut Ahli Permainan, Dr. J. Alison Bryant, bermain mobil-mobilan membantu Si Kecil mengembangkan keterampilan dasar.
Namun, bagaimana bermain mobil-mobilan membantu perkembangan kognitif dan fisik Si Kecil?
Bermain mobil-mobilan membantu Si Kecil mengembangkan keterampilan kognitif dan fisik saat mereka menjalankan mainan tersebut.
Si Kecil melihat seberapa cepat atau lambat mainan menggelinding, dan belajar tentang apa yang dapat mereka lakukan tergantung pada seberapa besar tekanan yang mereka berikan.
Dokter Bryant mengatakan bermain mobil-mobilan saat #FamilyQuality membuat Si Kecil belajar taktik, visual, dan sensorik.
Truck-down-the-tube misalnya, Si Kecil belajar dinamika teknik sederhana seputar kecepatan dan massa (mobil yang lebih berat turun lebih cepat).
Tak hanya itu, Si Kecil menjadi belajar visual karena berbagai jenis mobil-mobilan sehingga ia bisa membedakan mana yang truk mana yang mobil keluarga.
Sementara Psikolog anak, Profesor Jeffrey Goldstein mengatakan, ada sesuatu yang sangat penting terjadi saat anak-anak bermain.
"Tidak ada aktivitas lain yang mengembangkan bahasa, kesadaran spasial, keterampilan sosial dan komunikasi serta kemampuan fisik mereka secara berkepanjangan,” katanya.
"Ini berkat berbagai macam faktor, seperti interaksi yang terjadi saat anak-anak bermain bersama, kreativitas berkreasi, dan perkembangan intelektual yang muncul dari mempelajari nama-nama benda, kemudian membayangkannya menjadi sesuatu yang berbeda," ucapnya.
Fitur penting lainnya dari permainan adalah pengembangan keterampilan motorik, dan Prof Goldstein mengatakan mainan yang bergerak sangat membantu di sini.
"Mendorong mobil mainan ke sekitar adalah contoh yang baik untuk mengembangkan keterampilan fisik melalui permainan," jelasnya.
Tips
1. Sediakan banyak mainan untuk mempertahankan minat mereka, dan beri mereka kesempatan untuk menggunakan imajinasi mereka.
Penulis anak-anak Harriet Castor mengatakan itu adalah keterampilan penting untuk dikembangkan menjadi orang dewasa, karena ini adalah cara untuk menghadapi kompleksitas kehidupan sehari-hari.
2. Jangan mendikte apa yang dilakukan anak Moms saat bermain.
"Orangtua dapat bermain bersama anak-anak mereka, tetapi biarkan mereka memimpin," kata Prof Goldstein.
3. Jangan merencanakan permainan.
"Inti dari bermain adalah bahwa itu terjadi secara spontan," kata Prof Goldstein.
Nah, Moms dan Dads dapat bermain mobil-mobilan bersama Si Kecil saat #FamilyQuality nanti ya.
Source | : | fatherly,Telegraph |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR