Nakita.id - Andien Aisyah sudah memperkenalkan BLW, atau Baby Led-Weaning sebagai metode MPASI kepada Kawa semenjak umurnya kurang dari 1 tahun.
Terlepas dari caranya yang kontroversial dalam mengasuh anak, BLW diyakini mampu mencukupi kebutuhan gizi anak.
Karena Si Kecil dituntut mandiri untuk dapat menyuapi makanannya sendiri ke mulutnya, sehingga anak tidak melakukan aksi Gerakan Tutup Mulut (GTM).
BACA JUGA Mengharukan! Anak Tak Percaya Diri karena Bekas Luka Akibat Tumor, Sang Ayah Lakukan ini
Terlepas dari metode pengasuhan yang seringkali terlihat "nyentrik" dari pola asuh orangtua kebanyakan, bila Moms merupakan salah satu yang ingin memakai BLW sebagai metode MPASI, ada strategi yang aman untuk melakukannya.
BLW, atau baby-led weaning merupakan metode pemberian makan bayi dari Inggris, di mana bayi akan disuguhkan makanan seukuran jari tangan mereka.
Si Kecil mendapatkan makanan yang sama dengan anggota keluarga lainnya, hanya disesuaikan dengan bentuk dan teksturnya.
BACA JUGA Ini Rahasia untuk Mendapatkan Sperma Banyak, Gesit, dan Berkualitas
Metode ini mengajarkan agar Si Kecil makan dengan cara mereka sendiri, sekaligus menggunakan indra mereka melalui penglihatan, sentuhan, bau, dan rasa.
Dengan mengajarkan BLW, Si Kecil juga akan mengembangkan koordinasi mata-tangan serta keterampilan mengunyahnya.
Bila Moms tertarik mengajarkan BLW sebagai cara memberi makan Si Kecil, berikut cara melakukan baby-led weaning dengan aman.
#1 Mulailah memberikan satu jenis makanan terlebih dahulu
"Seminggu pertama, berikan Si Kecil satu jenis makanan yang sama untuk 2-3 hari berturut-turut untuk membantu mengetahui alergi makanan," jelas Dina DiMaggio, M.D., penulis The Pediatrician's Guide to Feeding Babies and Toddlers.
Beberapa makanan yang bisa dijadikan pilihan: pisang, alpukat, ubi manis goreng, brokoli kukus, apel kukus lembut tanpa kulit, salmon rebus, telur orak-arik, dan potongan ayam tanpa tulang.
BACA JUGA Wow! Mantan Personil Girlband Korea ini Kini Berhijab, Intip Gayanya
Perlu diingat, anak usia 6 bulan masih mendapatkan ASI atau susu formula sebagai sumber kalori utama dan hanya "makan" satu atau dua kali sehari.
Begitu Si Kecil telah mencoba makanan yang cukup untuk menyingkirkan beberapa alergi makanan, ia akan menjadi pemakan yang lebih percaya diri dan siap mencicipi hidangan campuran (seperti lasagna atau bakso).
#2 Sajikan dengan tekstur yang sesuai
Makanan harus cukup kuat digenggam tangan tetapi cukup lembut untuk dihancurkan dengan tekanan lembut antara ibu jari dan telunjuk Si Kecil, ukuran yang disarankan yaitu seukuran jari kelingking orang dewasa.
Jangan pernah menyajikan buah dan sayuran mentah, setidaknya panggang atau kukus terlebih dulu.
Penyajian makanan bisa hangat atau dingin.
BACA JUGA Raih Keberuntungan di 2018, Moms Bisa Taruh 3 Tanaman ini Depan Rumah
Tidak apa-apa bila Si Kecil hendak menggunakan garpu atau sendok selama aman untuk anak-anak, tapi hindari penggunaan tusuk gigi dan tusukan makanan lainnya.
#3 Hindari pemakaian garam
Tubuh Si Kecil masih belum bisa memproses sodium dengan baik.
Lebih baik bila Moms memilih makanan dengan kandungan zat besi seperti daging merah, atau sayuran hijau.
BACA JUGA Langka! Salju Turun di Gurun Sahara, Ternyata ini Penyebabnya
#4 Terima kondisi makan yang berantakan
Si Kecil akan melakukan berbagai hal dengan makanan mereka seperti menjilati, mencicipi, dan hal ini membuat kondisi meja makannya berantakan.
Tahap ini adalah tentang membiarkan Si Kecil menjelajah sehingga ia memiliki kepercayaan diri untuk mencoba hal baru.
Untuk mengatasi meja makan dan kursi yang penuh makanan jatuh, Moms bisa menempatkan kantong sampah di bawah kursi tinggi dan gunakan tisu basah khusus bayi.
#5 Tetaplah fleksibel
Metode BLW tidak untuk semua bayi.
Bayi yang mengalami keterlambatan perkembangan, masalah syaraf, atau yang tidak dapat bertahan dengan duduk lama harus mengikuti cara tradisional agar bisa mulai memakan makanan padat.
Jika Si Kecil tidak dapat memakan makanan padat sampai awal sembilan bulan, konsultasikan ke dokter anak.
BACA JUGA Operasi Plastik Rp 16 Miliar, Wajah Perempuan ini Malah Mengerikan!
Dokter anak bisa mengarahkan Moms ke spesialis makanan untuk membantu keterampilan geraknya.
Selama Moms menawarkan makanan dengan berbagai rasa dan tidak memaksa Si Kecil untuk makan, ia akan jadi lebih mudah berkembang terlepas metode penyapihan yang digunakan.
Namun, Moms tetap harus berkonsultasi ke dokter apabila ingin menggunakan metode BLW seperti Kawa ya!
Kulkas Side by Side New Belleza 4 Pintu dari Polytron, Dirancang Khusus untuk Dukung Tren Gaya Hidup Modern
Source | : | fitpregnancy.com |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR