Bukan Hal Lumrah, Muncul Jerawat di Wajah Bisa Jadi Gejala Kemandulan yang Jarang Disadari
Nakita.id - Kondisi infertilitas jadi salah satu momok bagi pasangan suami istri.
Bagaimana tidak, seseorang yang divonis mengalami kemandulan disebut akan sulit memiliki momongan.
Sebenarnya kemandulan bisa terjadi tanpa disadari betul oleh perempuan maupun laki-laki.
Pada perempuan sendiri gejala kemandulan bisa dideteksi sejak dini.
Dikutip dari Tabloid Nakita, kemandulan terjadi karena terjadinya kegagalan ovarium prematur.
Kegagalan ovarium prematur dipicu karena hilangnya fungsi normal dari ovarium sebelum usia 40 tahun.
Dikatakan gagal lantaran tidak memproduksi hormon estrogen dalam jumlah yang normal.
Selain itu, ovariuam juga tak bisa melepaskan sel telur secara teratur.
Siklus menstruasi dan ovulasi yang tidak menentu jadi salah satu dari sekian banyak gejala awal infertilitas.
Di samping gejala yang berkaitan dengan organ reproduksi, ada indikasi lain yang jarang disadari oleh kaum hawa.
Menghimpun dari Web MD, perubahan kulit termasuk di lebih banyak jerawat bisa jadi petanda kemandulan.
Sering dianggap lumrah, munculnya banyak jerawat di wajah tentu dipicu kondisi hormonal yang tidak stabil.
Banyak kasus di luar sana yang menunjukkan bahwa perempuan yang memiliki masalah jerawat, kemungkinan besar juga menderita sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Baca Juga: Jangan Lagi Dilakukan, Lebih Baik Hindari 8 Kebiasaan yang Memicu Terjadinya Kemandulan Ini
Jerawat karena fluktuasi hormonal biasanya muncul secara tiba-tiba dan menyerang orang dewasa.
Lebih lanjut, gejala kemandulan yang wajib diwaspadai lainnya adalah sebagai berikut:
- Rambut rontok
- Berat badan melonjak
- Perubahan dorongan melakukan hubungan intim
- Tumbuh rambut gelap di bibir, dada, dan dagu
Untuk menghindari risiko kemandulan, ada baiknya mulai mengubah gaya hidup sehat mulai dari sekarang.
Caranya cukup dengan mengatur pola makan seimbang dan mengurangi kebiasaan-kebiasaan yang dirasa tidak baik.
Baca Juga: Hati-hati Moms! Ternyata Lontong Bisa Menyebabkan Kanker dan Kemandulan, Kenapa Ya?
Source | : | web md |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR