1. Memakai celana dalam yang salah
Selain membuat tidak nyaman untuk bergerak, memakai celana dalam yang salah ternyata bisa menyebabkan penurunan jumlah sperma, Moms.
Celana dalam yang sempit membuat skrotum tertekan.
Hal ini pun dapat mengurangi sirkulasi udara dan menyebabkan suhu testis meningkat di atas suhu normal, sehingga lingkungan untuk produksi sperma menjadi tidak bersahabat.
Sebuah riset dari National Institute of Child Health and Human Development mengungkap bahwa, mereka yang memakai celana dalam siang dan malam berisiko 75 persen lebih tinggi mengalami kerusakan sperma, dibandingkan mereka yang memakai boxer pada siang hari dan tidur telanjang pada malam hari.
Tak hanya celana dalam, celana untuk bersepeda dan skinny jeans yang ketat pun memiliki efek yang sama.
Sementara itu, boxer justru tidak berpengaruh dalam penurunan jumlah sperma.
2. Terlalu banyak menonton TV
Jika Anda tengah dalam program untuk mendapatkan buah hati, sebaiknya mulai kurangi kebiasaan menonton televisi.
Pasalnya, riset terbaru dari Denmark menunjukkan bahwa, menonton televisi terlalu banyak dapat meningkatkan risiko kemandulan.
Dalam penelitian tersebut, peserta yang menghabiskan lima jam atau lebih waktu per hari untuk menonton televisi memiliki konsentrasi sperma 29 persen lebih rendah, dan jumlah sperma 34 persen lebih rendah daripada pria yang tidak menonton televisi.
Peneliti menduga, kemandulan diakibatkan oleh minimnya gerak yang dilakukan selama menonton televisi.
Inilah yang menyebabkan mereka kekurangan enzim antioksidan dan peningkatan suhu skrotum, karena aktivitas duduk yang terlalu banyak.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | dmarge.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR