Nakita.id - Mungkin publik Tanah Air sudah tidak asing dengan nama Marsha Tengker.
Ya, adik dari artis cantik Nagita Slavina ini tak kalah mendapat sorotan dari publik.
Baca Juga: [VIDEO] Pengalaman Caca Tengker Menjalani Program Bayi Tabung
Baru-baru ini, Marsha Tengker atau yang akrab disapa Caca Tengker menceritakan sedikit kehidupan di masa kecilnya dengan sang kakak.
Caca mengungkapkan bagaimana sedari kecil ia dan Nagita Slavina sering dibanding-bandingkan.
Baca Juga: Caca Tengker Curhat Rasakan Sesak Saat Hamil, Waspadai Hal Ini
Rupanya hal itu membuat Caca sering ingin menjadi seperti sang kakak tapi juga ingin menunjukkan perbedaan.
“Karena beda usia hanya 1 tahun lebih sedikit dan gendernya sama, dari kecil kita selalu dibandingin,” ungkap Marsha Tengker mengawali tulisan di Instagram pribadinya.
“Perasaanku campur aduk dari dulu, pengen jadi kaya Mba Gigi @raffinagita1717 karena dia role model aku tapi juga pengen bisa berbeda dan punya kelebihan lain yang membedakan aku dari Mba Gigi.”
Baca Juga: Caca Tengker Dibanjiri Pujian karena Gunakan Hijab Saat Lebaran, Ini Fotonya!
Hal ini disampaikan oleh Marsha seraya mengunggah beberapa momen manis kebersamaan dengan sang kakak hingga foto masa kecil mereka.
Baca Juga: Unik! Caca Tengker Lakukan Maternity Photo dengan Anjing Kesayangan
Ia juga menyebut bahwa kehidupannya dulu membuatnya berkaca dan menerapkan pembelajaran untuk tak membeda-bedakan anak-anaknya kelak.
“Tapi makin dewasa makin sadar, kesamaan kita ternyata bikin kita makin bisa berempati dan perbedaan kita bikin kita makin belajar tentang hidup,” sambungnya.
“Selain itu juga makin belajar bahwa perbandingan itu emang baiknya buat pelajaran di sekolah aja, gausah dibawa-bawa ke rumah, apalagi ke anak kecil."
Ia pun menjelaskan bagaimana seharusnya seorang anak bertumbuh kembang menjadi dirinya sendiri tanpa dibandingkan.
Baca Juga: Dikabarkan Ikut Program Bayi Tabung, Adik Nagita Slavina Sempat Curhat tentang Suami
“Tujuan anak hidup buat tumbuh berkembang jadi dirinya sendiri, membandingkan dengan anak lain (mau itu anak sendiri atau anak saudara) malah bisa berdampak negatif sama perkembangannya.
Bisa bikin minder, bikin ga semangat buat nunjukin keahlian lain dari dirinya. Percayain aja kalo anak punya waktunya sendiri dan kemampuannya sendiri. Dan daripada bandingin anak mending tanya ke ahlinya soal tumbuh kembang anak,” lanjut Caca.
“Sambil nulis ini juga aku sambil ngingetin diri sendiri untuk bisa tidak membandingkan Ansara sama adiknya kelak.”
Source | : | |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR