Nakita.id - Perselingkuhan memang menjadi hal yang paling dihindari dari sebuah hubungan, sebab bagaimana pun kehadiran orang ketiga bisa saja merusak hubungan yang telah dibina lama.
BACA JUGA: Unik! Begini Tradisi Pernikahan di Berbagai Negara
Meskipun sangat dihindari, nyatanya perselingkuhan menjadi hal paling sering yang menjadi alasan retaknya sebuah rumah tangga.
Berbagai alasan paling umum soal perselingkuhan, yaitu kebosanan, tak lagi nyaman, dan lain sebagainya.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam The Journal of Sex Research menemukan bahwa pria cenderung lebih sering berselingkuh dalam pernikahan ketimbang wanita.
Dalam pernelitian tersebut juga menyatakan bahwa banyak perempuan diusia 30-an tahun akan mengakhiri hubungan jika sang suami berselingkuh.
Tak hanya itu, penelitian ini juga menemukan fakta mengenai tahun pernikahan yang rentan dengan peselingkuhan.
BACA JUGA:Ungkapan Romantis Dewi Sandra Ke Suami. 6 Tahun Usia Pernikahan Mereka
Ternyata, perempuan dan laki-laki memiliki kecencerungan berselingkuh yang berbeda jika dikaitkan dengan umur pernikahan.
Perempuan dalam penelitian tersebut dinyatakan kemungkinan besar akan selingkuh di usia pernikahan 6-10 tahun.
Sementara itu, laki-laki lebih tertarik berselingkuh setelah menikah selama 11 tahun.
Penelitian ini didasarkan pada sebuah suvei di mana melibatkan 423 peserta dengan pertanyaan-pertanyaan seputar sebuah hubungan.
Dalam penelitian tersebut juga menghasilkan data di mana perselingkuhan perempuan terjadi karena merasa kurang mendapat perhatian dari pasangan.
BACA JUGA:Bukan Tahun Pertama, Ini Fase-Fase Tersulit dalam Hubungan Pernikahan
Sedangkan perselingkuhan yang dilakukan oleh laki-laki kebanyakan dilakukan karena kebosanan dan melihat perempuan lain lebih menarik dan menggoda.
Hmmm, sepertinya perselingkuhan memang menjadi hal paling momok bagi pasangan suamu istri ya Moms.
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Fita Nofiana |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR