Menurut Prof Made Astawan, ahli gizi dan pangan dari Institut Pertanian Bogor, minuman bersoda bersifat basa sehingga reaksi dengan asam urat yang bersifat asam akan menghasilkan garam.
Hal tersebut sesuai dengan prinsip kimia, senyawa basa dicampur dengan senyawa asam akan menjadi netral ditambah garam.
"Penumpukan kristal asam urat diubah menjadi garam yang kemudian bakal dikeluarkan dari tubuh dari kotoran," tutur Made dalam seminar kesehatan bertajuk "S.O.D.A (Smart on Doing Activity) - Jangan Takut Makan Enak", Rabu (3/7/2013), di Jakarta.
Baca Juga: Daripada Beli Obat ke Apotek, Lebih Baik Bikin Sendiri Jus Nanas yang Manjur Dijadikan Obat Asam Urat, Coba Yuk!
Kendati demikian, minuman bersoda pun tidak boleh dikonsumsi berlebihan.
Kandungan gula yang tinggi dalam minuman bersoda jika tidak diimbangi dengan aktivitas fisik yang cukup bisa berujung ada obesitas dan pelbagai penyakit lainnya.
Penyakit asam urat merupakan akibat dari konsumsi makanan-makanan yang tinggi kandungan purin, seperti makanan yang berasal dari tubuh makhluk hidup.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR